Bisnis.com, JAKARTA — Empat anggota BUMN Holding Industri Pertambangan MIND ID PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM), PT Bukit Asam Tbk, PT Timah Tbk. (TINS), dan PT Freeport Indonesia telah memberikan program pendidikan ke sejumlah wilayah.
Sekretaris Perusahaan BUMN Holding Industri Pertambangan MIND ID Heri Yusuf mengatakan keempat perusahaan ini berpacu dalam pengembangan masyarakat di sekitar wilayah pertambangan.
“MIND ID sebagai BUMN yang bertugas untuk memajukan bangsa ingin berperan dalam dunia pendidikan di Tanah Air. Adapun, aspek guru memiliki peran penting dalam memajukan pendidikan,” katanya berdasarkan keterangan tertulis yang diterima Bisnis, Minggu (26/11/2023).
Grup MIND ID pun telah menjalankan sejumlah program yang memberi perhatian khusus pada kalangan guru untuk memudahkan dalam menjalankan profesinya. Salah satunya dilakukan PT Bukit Asam Tbk (PTBA) dengan menyelenggarakan Program Gerakan Nasional Pemberantasan Buta Membaca (Gernas Tastaba) di Kabupaten Muara Enim.
Program ini dibuat agar kemampuan literasi membaca siswa Sekolah Dasar (SD) di Muara Enim meningkat. Selama setahun, 164 guru mendapatkan pelatihan secara intensif mulai dari pelatihan membaca dasar, membaca aktif dan membaca bermakna.
Heri melanjutkan, program lain untuk meningkatkan keterampilan guru juga dilakukan PT Indonesia Asahan Aluminium (INALUM) yang berkolaborasi dengan Ruang Guru melaksanakan program Peningkatan Kompetensi Pembelajaran (PKP) bagi tenaga pendidik yang berdomisili di kawasan sekitar operasional perusahaan di Paritohan, Kabupaten Toba, Sumatera Utara.
Baca Juga
“Program ini dilakukan untuk penyegaran baik metode pengajaran maupun peningkatan kompetensi dalam ajar mengajar karena perubahan yang lebih maju,” ujar Heri.
Tak mau kalah, anggota grup MIND ID, yakni PT Antam Tbk juga berupaya membuat Taman Baca di SDN 1 Dawi-Dawi atau yang lebih dikenal dengan SD Terapung, Di mana, perusahaan tidak hanya menyediakan buku fisik, tapi juga menyediakan buku digital yang bisa diakses melalui komputer atau smartphone.
Masih terkait dengan membangun minat literasi, grup MIND ID PT Timah Tbk juga ikut memberikan bantuan 1.050 eksemplar buku Mapur Mendulang Kisah Meraup Berkah ke Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
“Buku-buku ini akan didistribusikan ke perpustakaan sekolah mulai dari jenjang SD, SMP, SMA/SMK se Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan juga instansi di Babel untuk membantu guru dalam meningkatkan literasi,” katanya.
Heri mengungkapkan program pendidikan lain untuk mendukung guru dalam menjalankan profesinya adalah dengan membangun Sekolah Asrama Taruna Papua SD-SMP.
“Sekolah ini dikelola oleh Lembaga Pengembangan Masyarakat Amungme dan Kamoro (LPMAK). Lembaga ini mengelola sekolah Taruna Papua yang biayanya 100% ditanggung oleh grup MIND ID, PT Freeport Indonesia,” ujarnya.
Dalam peringatan Hari Guru Nasional tahun ini. Mining Industry Indonesia atau MIND ID, BUMN Holding Industri Pertambangan memang memberikan perhatian khusus pada guru yang memiliki peran penting dengan menjalankan beragam program.
Heri menuturkan pendidikan menjadi salah satu program MIND ID dalam pengembangan masyarakat di sekitar wilayah pertambangan. Pasalnya, pendidikan menjadi modal untuk meningkatkan taraf hidup yang lebih baik.