Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi bergerak konsolidasi di rentang 6.930 hingga 7.000 pada perdagangan hari ini, Jumat (24/11/2023), usai ditutup melesat ke level 7.004 pada perdagangan kemarin.
Pada penutupan perdagangan Kamis (23/11), IHSG parkir di zona hijau setelah menguat 1,41% ke level 7.004. Sepanjang perdagangan indeks bergerak di level 6.926 hingga 7.018.
Terdapat 315 saham yang menguat, 226 saham yang melemah dan 215 saham mengalami stagnansi. Kapitalisasi pasar tercatat sebesar Rp11.098,70 triliun. Beberapa saham mengalami penguatan secara signifikan seperti GOTO 11,9%, ARTO 25%, BREN 13,72%, dan BBYB 12%.
Head of Research Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan menjelaskan IHSG pada hari ini, berpotensi konsolidasi dalam rentang 6.930-7.000.
“Secara teknikal, terdapat pelebaran positive slope pada MACD serta Stochastic RSI telah turun dari overbought area,” katanya dalam riset harian, Jumat (24/11/2023).
Valdy mengatakan pergerakan IHSG akan dipengaruhi oleh sentimen eksternal dan internal. Dari eksternal, data continuing jobless claims Amerika Serikat turun menjadi 1,84 juta untuk minggu yang berakhir pada 11 November dari sebelumnya di 1,86 juta.
Baca Juga
Jumlah data pengangguran ini menunjukkan bahwa kondisi sektor ketenagakerjaan di AS relatif stabil. Kondisi ini tidak mempengaruhi kemungkinan The Fed untuk menahan suku bunga acuan di Desember.
Sementara itu dalam negeri, BI memutuskan mempertahankan suku bunga acuan di level 6% dan hal ini sesuai dengan ekspektasi para pelaku pasar.
Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk menahan suku bunga acuan pada level 6% dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) yang diselenggarakan pada hari ini, Kamis (23/11/2023). Sebelumnya, pada RDG bulan lalu, Bank Sentral telah menaikkan suku bunga sebesar 25 basis point (bps) dari 5,75% menjadi 6%.
"Rapat Dewan Gubernur [RDG] Bank Indonesia pada 22 dan 23 November 2023 memutuskan untuk mempertahankan BI 7-Day Reverse Repo Rate [BI7DRR] sebesar 6,00%, suku bunga Deposit Facility sebesar 5,25%, dan suku bunga Lending Facility tetap sebesar 6,75%," ujar Gubernur BI Perry Warjiyo.
Keputusan ini sebagai bentuk upaya BI dalam mengendalikan nilai tukar rupiah dari dampak meningkatnya ketidakpastian global dan sejalan dengan sikap The Fed yang belum mempertimbangkan pemangkasan suku bunga acuan dalam waktu dekat.
Sejalan dengan itu, Valdy merekomendasikan beberapa saham untuk perdagangan besok, di antaranya BBRI, MNCN, SCMA, AKRA, MAPI, BDMN dan ASSA.
______
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.
IHSG naik 0,21% atau 14,64 poin ke level 7.018,98 pada pukul 10.51 WIB
Sepanjang sesi, indeks bergerak di rentang 7.004,96-7.049,54.
IHSG dibuka naik 0,27% atau 18,71 poin menjadi 7.023,05 pada pukul 09.00 WIB
Sepanjang sesi, indeks bergerak di rentang 7.015,93-7.024,03.
Sebanyak 79 saham menguat, 46 melemah dan 147 saham stagnan.