Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Usai IPO, Kian Santang (RGAS) Bidik Pendapatan Rp50 Miliar Akhir 2023

PT Kian Santang Muliatama Tbk. (RGAS) menargetkan meraup pendapatan sebesar Rp50 miliar hingga akhir 2023, usai resmi IPO hari ini, Rabu (8/11/2023).
PT Kian Santang Muliatama Tbk. (RGAS) menargetkan meraup pendapatan sebesar Rp50 miliar hingga akhir 2023, usai resmi IPO hari ini, Rabu (8/11/2023). Rajen/Bisnis Indonesia
PT Kian Santang Muliatama Tbk. (RGAS) menargetkan meraup pendapatan sebesar Rp50 miliar hingga akhir 2023, usai resmi IPO hari ini, Rabu (8/11/2023). Rajen/Bisnis Indonesia

Bisnis.com, JAKARTA — PT Kian Santang Muliatama Tbk. (RGAS) menargetkan meraup pendapatan sebesar Rp50 miliar hingga akhir 2023, usai resmi mencatatkan saham perdana (initial public offering/IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu, (8/11/2023).

Direktur Utama RGAS Edy Nurhamid Amin mengatakan, target yang dicanangkan masih sejalan dengan pencapaian perseroan, sehingga RGAS optimistis dapat mencapai target tersebut.

"Tahun 2023 ini target Rp50 miliar untuk pendapatan, naik dari tahun lalu yang sebesar Rp30 miliar targetnya," ujar Edy kepada wartawan di Gedung BEI pada Rabu, (8/11/2023).

Untuk diketahui, RGAS menorehkan pendapatan sebesar Rp42,61 miliar per Desember 2022, atau melampaui target yang ditetapkan tahun lalu sebesar Rp30 miliar.

Sedangkan laba bersihnya, RGAS membukukan sebesar Rp6,27 miliar per akhir Desember 2022. Laba itu melesat 275% secara year-on-year (yoy) dibandingkan periode sama 2021 sebesar Rp1,67 miliar.

Adapun Edy mengatakan, setelah IPO, RGAS merencanakan ekspansi diversifikasi produk untuk memperluas jaringan gas perseroan.

"Tentu dengan portofolio dan struktur permodalan, kami berencana diversifikasi produk baru untuk mengantisipasi target pemerintah yang sebanyak 95 juta sambungan gas rumah tangga sampai 2060," katanya.

Dia bilang, beberapa produk unggulan perseroan telah tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) lebih dari 92% dan termasuk tertinggi dibandingkan para kompetitor dengan kategori produk sejenis.

Sebagai informasi, PT Kian Santang Muliatama Tbk. (RGAS) sebagai emiten yang bergerak di industri perdagangan besar mesin peralatan dan perlengkapan lainnya, instalasi mekanikal, instalasi minyak dan gas itu melepas sebanyak 334,20 juta saham atau setara 22,90% dari modal ditempatkan dan disetor perseroan setelah proses IPO.

Adapun, RGAS telah mematok harga IPO pada level Rp120 per saham dan mengincar dana segar sebesar Rp40,10 miliar. Selain menawarkan saham biasa, RGAS juga mengeluarkan waran seri I sebanyak 200,52 juta lembar atau setara dengan 17,82% dari modal ditempatkan dan disetor setelah IPO.

Waran seri I ini memiliki nominal Rp40 dengan harga pelaksanaan sebesar Rp210 per saham. Adapun rasio waran seri I dengan saham biasa adalah 1 banding 3 artinya setiap kepemilikan 3 saham RGAS berhak atas 1 lembar waran seri I.

Rencananya, perseroan akan menggunakan Rp14,6 miliar dana IPO untuk pembelian 99 persen saham PT Kian Santang, salah satu pemegang saham pendiri perseroan. Lalu, sekitar Rp6,3 miliar untuk membeli 99 persen saham PT Karya Instrumindo.

Berikutnya, Rp9,63 miliar untuk membeli merek Ergas dan Kians. Sedangkan sisanya, untuk modal kerja perseroan, seperti gaji hingga pembelian barang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rizqi Rajendra
Editor : Ibad Durrohman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper