Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Wall Street Melonjak Berkat The Fed, IHSG Ikut Cuan

Wall Street melonjak di tengah harapan bahwa Federal Reserve AS (The Fed) telah mencapai akhir kenaikan suku bunganya sehingga menjadi katalis bagi IHSG.
Hafiyyan,Rizqi Rajendra
Hafiyyan & Rizqi Rajendra - Bisnis.com
Jumat, 3 November 2023 | 05:53
Karyawan berada di Bursa Efek New York (NYSE) di New York, AS, Senin (27/6/2022). Wall Street melonjak di tengah harapan bahwa Federal Reserve AS (The Fed) telah mencapai akhir kenaikan suku bunganya sehingga menjadi katalis bagi IHSG. Bloomberg/Michael Nagle
Karyawan berada di Bursa Efek New York (NYSE) di New York, AS, Senin (27/6/2022). Wall Street melonjak di tengah harapan bahwa Federal Reserve AS (The Fed) telah mencapai akhir kenaikan suku bunganya sehingga menjadi katalis bagi IHSG. Bloomberg/Michael Nagle

Bisnis.com, JAKARTA - Tiga indeks saham utama Wall Street menguat hampir 2% pada hari Kamis (2/11/2023) di tengah harapan bahwa Federal Reserve AS (The Fed) telah mencapai akhir kenaikan suku bunganya. Sentimen The Fed turut mendorong pasar saham global, termasuk IHSG.

Dow Jones Industrial Average naik 564,5 poin atau 1,7% menjadi 33.839,08, S&P 500 menguat 79,92 poin atau 1,89% ke 4.317,78, dan Nasdaq Composite bertambah 232,72 poin atau 1,78% ke 13.294,19.

The Fed telah mempertahankan suku bunga acuan stabil dalam 22 tahun pada kisaran 5,25%-5,5% pada pertemuan kedua yang dihelat pada 31 Oktober-1 November 2023. Hal ini menandakan bahwa The Fed telah menunda kenaikan suku bunga dua kali berturut-turut.

The Fed mempertahankan suku bunga stabil pada hari Rabu seperti yang diharapkan pelaku pasar. Ketua The Fed Jerome Powell membiarkan pintu terbuka untuk pengetatan lebih lanjut, ia juga mengakui dampak dari lonjakan imbal hasil obligasi baru-baru ini terhadap perekonomian.

Komentar tersebut, yang dipandang sebagai petunjuk bahwa bank sentral telah selesai dengan kenaikan suku bunganya, membuat imbal hasil obligasi AS bertenor lebih panjang jatuh, yang mendukung saham.

"Komentar Powell dalam konferensi pers kemarin adalah hal yang ingin didengar semua orang," kata Justin Burgin, wakil presiden riset ekuitas di Ameriprise Financial di Troy, Michigan, mengutip Reuters. 

Burgin juga menunjuk pada laporan pendapatan yang lebih baik dari yang diharapkan. Meskipun panduan kuartal saat ini lebih lemah dari yang diperkirakan sebelumnya, Burgin mengatakan bahwa para analis masih memperkirakan pertumbuhan.

Menurut data LSEG terbaru, Wall Street memperkirakan pertumbuhan pendapatan kuartal IV/2023 sebesar 7,2%, turun dari 11% pada 1 Oktober, sebelum musim pelaporan dimulai. Dan untuk kuartal III, 80,9% perusahaan yang melaporkan sejauh ini telah mengalahkan ekspektasi analis sementara 14,9% meleset dari ekspektasi.

Wall Street Melonjak Berkat The Fed, IHSG Ikut Cuan

Efek The Fed ke IHSG

Keputusan The Fed menahan suku bunga acuan juga menjadi katalis bagi IHSG. Harapannya dana investor asing akan lebih banyak masuk ke pasar saham Indonesia.

Chief Economist & Investment Strategist Manulife Aset Manajemen Indonesia, Katarina Setiawan mengatakan, The Fed mengonfirmasi bahwa suku bunga dapat bertahan di level tinggi untuk jangka waktu lebih lama.

Menurutnya, seiring tercapainya puncak suku bunga The Fed, pasar saham akan terdampak pada keyakinan yang lebih tinggi pada stabilitas rupiah, dan meningkatnya aktivitas perekonomian jelang akhir tahun, serta ditopang oleh kenaikan belanja pemerintah dan distribusi anggaran pemilu.

"Hal itu bisa menjadi katalis yang dapat mendorong pasar saham Indonesia menguat lebih lanjut," ujar Katarina pada Kamis, (2/11/2023).

Investment Specialist Sinarmas AM, Mohit Lalchandani menambahkan, keputusan The Fed untuk mempertahankan suku bunga di tanggapi positif pelaku pasar, tecermin dari penguatan IHSG dan imbal hasil SUN hari ini. Alhasil, menurutnya aliran dana investor asing berpotensi meningkat ke pasar modal RI.

"Ke depannya, kami memproyeksi bahwa aliran dana asing akan meningkat dikarenakan kekhawatiran terhadap sikap the Fed sudah menurun," ujar Mohit kepada Bisnis, Kamis, (2/11/2023).

Pada Kamis (2/11/2023) IHSG parkir di posisi 6.751,38 dengan menanjak 1,64% atau 108,96 poin dari penutupan perdagangan hari sebelumnya. Indeks komposit bergerak di rentang 6.695 hingga 6.784.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper