Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jelang Rapat The Fed IHSG Berisiko Sideways, Tetapi 4 Saham Ini Bepotensi Tidak Terdampak

IHSG diprediksi sideways pada Senin, (18/9/2023), setelah ditutup di zona hijau pekan lalu. Saham TLKM, BMRI, AVIA dan BIPI direkomendasikan analis hari ini.
Warga mengakses data saham melalui aplikasi IDX Mobile di Cibinong, Kab. Bogor, Jawa Barat, Selasa (1/8/2023). Bisnis/Suselo Jati
Warga mengakses data saham melalui aplikasi IDX Mobile di Cibinong, Kab. Bogor, Jawa Barat, Selasa (1/8/2023). Bisnis/Suselo Jati

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi bergerak sideways pada perdagangan awal pekan, Senin, (18/9/2023), setelah ditutup di zona hijau pekan lalu. Saham TLKM, BMRI, AVIA dan BIPI direkomendasikan analis hari ini.

Pada penutupan perdagangan pekan lalu, Jumat, (18/9/2023), IHSG ditutup di zona hijau dengan penguatan 0,34 persen ke level 6.982. IHSG diprediksi bergerak sideways jelang pertemuan Bank Sentral AS Federal Reserve (The Fed) yakni Federal Open Market Committee (FOMC) pada 19-20 September 2023.

Analis RHB Sekuritas Muhammad Wafi mengatakan, IHSG terlihat kembali melakukan rebound dari support garis MA20 dengan kicking candle disertai volume. Pergerakan IHSG hari ini diprediksi berada di kisaran 6.875 hingga 7.000.

Selama bertahan di atas garis MA20 maka berpeluang untuk kembali membuat Higher High (HH) level dan melanjutkan fase bullish-nya.

"Namun jika breakdown support garis MA20 maka berpeluang untuk menguji support garis MA50 dan mengonfirmasi fase sideways-nya" ujar Wafi dalam riset, Senin, (18/9/2023).

Rekomendasi saham pilihan RHB Sekuritas hari ini:

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM)

Wafi mengatakan, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA5 disertai volume untuk menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50.

Saham TLKM mendapatkan rekomendasi beli di area sekitar Rp3.700 dengan target jual di Rp3.830 hingga Rp3.930. Sedangkan cut loss di Rp3.670.

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI)

Selanjutnya, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) terlihat melakukan rebound dengan kicking candle dan breakout resistance garis MA5 disertai volume untuk menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka berpeluang untuk kembali membuat Higher High (HH) level dan melanjutkan fase bullishnya.

Rekomendasi beli disematkan untuk saham BMRI di area sekitar Rp5.875 dengan target jual di Rp6.150 hingga Rp6.300. Sementara itu, cut loss di level Rp5.775.

PT Avia Avian Tbk. (AVIA) 

Emiten konglomerat Hermanto Tanoko, PT Avia Avian Tbk. (AVIA) terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA5 disertai volume untuk menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50.

RHB Sekuritas merekomendasikan beli untuk saham AVIA di sekitar Rp585 dengan target jual di Rp625 hingga Rp650. Sedangkan cut loss di level Rp565.

PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk. (BIPI)

Terakhir, RHB Sekuritas merekomendasikan PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk. (BIPI) yang disebut terlihat melakukan rebound dan bertahan di atas garis MA20 dengan doji candle disertai volume. Selama bertahan di atas garis MA20 maka berpeluang untuk kembali rebound dan membuat Higher High (HH) level untuk menguji resistance garis MA50.

Saham BIPI mendapatkan rekomendasi beli di area sekitar Rp109 dengan target jual di Rp119 hingga Rp131. Sementara itu cut loss di Rp104.

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rizqi Rajendra
Editor : Pandu Gumilar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper