Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Diprediksi Lanjut Menguat, Cermati Saham BBRI, PTBA, RALS & WIIM

MNC Sekuritas memprediksi IHSG hari ini memiliki support level di 6.924, 6.869 dan resistance level di 7.008, 7.053. 
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan indeks harga saham gabungan (IHS) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (11/10/2022). Bisnis/Fanny Kusumawardhani
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan indeks harga saham gabungan (IHS) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (11/10/2022). Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang untuk melanjutkan penguatan pada perdagangan, Selasa (5/9/2023). Beberapa saham yang diprediksi cuan pada hari ini adalah BBRI, PTBA, dan RALS.

Tim Analis MNC Sekuritas mengatakan IHSG berpeluang menguat untuk menguji ke rentang area 7.025-7.072 setelah berhasil ditutup di zona hijau pada perdagangan sebelumnya. 

Adapun, posisi IHSG saat ini diperkirakan masih berada pada bagian dari wave v dari wave (i) atau sama seperti perdagangan kemarin. 

Kendati demikian, Tim Analis MNC Sekuritas mengimbau investor untuk mewaspadai potensi terkoreksinya IHSG ke 6.838-6.903 jika indeks belum mampu break resistance di 7.008. 

"Apabila IHSG belum mampu break resistance 7,008, maka IHSG sudah menyelesaikan wave v dari wave (i) dan rawan koreksi membentuk wave (ii) ke 6,838-6,903," tulis Tim Analis MNC Sekuritas dalam riset harian, Selasa (5/9/2023). 

Sementara itu, pada perdagangan hari ini, IHSG diramal memiliki support level di 6.924, 6.869 dan resistance level di 7.008, 7.053. 

Rekomendasi saham pilihan MNC Sekuritas hari ini:

BBRI - Buy on Weakness 

BBRI menguat 0,9 persen ke 5.625 dan masih didominasi oleh volume pembelian, penutupan BBRI pun mampu berada di atas MA20. Selama BBRI masih mampu berada di atas Rp5.475 sebagai stoplossnya, maka posisi BBRI saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave (iii) dari wave [c] dari wave 5.

  • Buy on Weakness: Rp5.525-Rp5.600
  • Target Price: Rp5.750, Rp5.875
  • Stoploss: below Rp5.475

PTBA - Buy on Weakness 

PTBA menguat 1,4 persen ke 2.920 disertai peningkatan volume pembelian. Selama PTBA masih mampu berada dia tas Rp2.850 sebagai stoplossnya, maka posisi PTBA saat ini sedang berada di awal wave Y dari wave (A) pada label hitam, sehingga PTBA berpeluang melanjutkan penguatannya.

  • Buy on Weakness: Rp2.890-Rp2.920
  • Target Price: Rp3.100, Rp3.260
  • Stoploss: below Rp2.850

RALS - Spec Buy 

RALS bergerak flat dan ditutup di Rp565, pergerakannya masih didominasi oleh volume penjualan dan belum mampu break dari MA20. Selama RALS masih mampu bergerak di atas Rp550 sebagai stoplossnya, maka posisi RALS saat ini sedang berada di awal wave [iii] dari wave 1.

  • Spec Buy: Rp555-Rp565
  • Target Price: Rp590, Rp620
  • Stoploss: below Rp550

WIIM - Sell on Strength 

WIIM kembali terkoreksi 0,6 persen ke Rp1.750 dan pergerakannya masih berada di bawah MA20 serta masih berada di fase downtrendnya. 

MNC Sekuritas memperkirakan, pergerakan WIIM masih berada di awal wave (c) dari wave [iv] sehingga WIIM masih rawan melanjutkan koreksinya untuk menguji rentang area Rp1.330-Rp1.500.

  • Sell on Strength: Rp770-Rp1.800

_________________________

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Farid Firdaus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper