Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Sesi I Menguat ke 6.979, Saham BBRI, AMMN dan BBNI Paling Laris

IHSG naik 0,31 persen ke level 6.979 pada penutupan sesi I perdagangan hari ini, Rabu (30/8/2023). Saham BBRI, AMMN dan BBNI terpantau paling laris siang ini.
Pegawai mengamati layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (27/10/2022). Bisnis/Himawan L Nugraha
Pegawai mengamati layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (27/10/2022). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik ke 6.979,28 pada penutupan sesi I perdagangan hari ini, Rabu (30/8/2023). Seiring dengan penguatan indeks, saham BBRI, AMMN, dan BBNI terpantau masuk ke dalam daftar saham paling laris siang ini.

Pada pukul 12.00 WIB, IHSG naik 0,31 persen atau 21,45 poin ke level 6.979,28 pada perdagangan siang ini. IHSG bergerak pada rentang 6.967,64 sampai 7.008,48 sepanjang sesi.

Terdapat 250 saham menguat, 223 saham melemah, dan 272 saham dalam posisi stagnan. Kapitalisasi pasar terpantau menjadi Rp10.305 triliun.

Saham paling laris pada perdagangan kali ini dipimpin oleh PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) dengan nilai transaksi mencapai Rp333,8 miliar. Adapun saham BBRI siang ini terpantau turun 0,45 persen ke harga Rp5.575.

Pada posisi kedua saham terlaris diisi oleh PT Amman Mineral Internasional Tbk. (AMMN) dengan nilai transaksi sebesar Rp323 miliar. Saham AMMN terpantau dalam posisi stagnan di harga Rp4.470.

Saham terlaris ketiga dipegang oleh PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) dengan nilai transaksi sebesar Rp254,4 miliar. Saham BBNI menguat 0,82 persen ke harga Rp9.225.

Emiten lain yang masuk ke dalam daftar saham paling laris di antaranya, saham TLKM yang meningkat 2,42 persen ke harga Rp3.810. Selanjutnya, saham BMRI yang terpantau menguat 1,26 persen ke level Rp6.025. Serta, saham BBCA yang dalam posisi stagnan di level Rp9.250.

Sementara itu, saham paling anjlok atau top losers hari ini ditempati oleh SMIL yang ambles 11,04 persen atau 18 poin ke level 145. Lalu, disusul oleh PACK yang melemah 9,60 persen atau 19 poin ke posisi 179. Selanjutnya, ada saham IDEA dan NAYZ yang masing-masing turun 9,23 persen ke level 59 dan 8 persen ke posisi 23.

Sebelumnya, Head of Research Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan memperkirakan IHSG hari ini bahkan akan cenderung bergerak mendekati level psikologis 7.000. Menurutnya, IHSG membentuk rising window bersamaan dengan penguatan pada perdagangan kemarin, Selasa (29/8/2023).

Salah satu sentimen positif yang diperoleh IHSG adalah terkait petunjuk kenaikan suku bunga acuan The Fed di FOMC September 2023 yang relatif direspon baik oleh pasar karena dinilai dapat memberikan kepastian terkait arah kebijakan moneter.

“Selain itu pasar juga relatif optimistis terhadap potensi soft-landing ekonomi di Amerika Serikat (AS). Pandangan ini dipengaruhi oleh rilis data pertumbuhan ekonomi AS yang diprediksi sebesar 2,4 persen qoq pada Q2-2023,” tulis Valdy dalam riset harian, Rabu (30/8/2023).

Dari dalam negeri, sentimen positif yang mempengaruhi pergerakan IHSG datang dari keputusan Bank Indonesia yang menahan suku bunga acuan di 5,75 persen. Keputusan ini menunjukkan optimisme pemerintah terhadap stabilitas ekonomi domestik dan outlook ekonomi tanah air.

Beberapa saham yang direkomendasikan Phintraco Sekuritas pada perdagangan hari ini adalah BBNI, BRMS, KLBF, AMRT, TKIM, TPIA, ICBP, hingga BSDE. (Daffa Naufal Ramadhan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Redaksi
Editor : Ibad Durrohman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper