Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tekan Polusi Udara, Gaya Abadi (SLIS) Siap Genjot Penjualan Motor Listrik

PT Gaya Abadi Sempurna Tbk (SLIS) menegaskan komitmennya untuk membirukan langit, di tengah isu kualitas udara yang semakin tidak sehat akibat polusi.
PT Gaya Abadi Sempurna Tbk (SLIS) menegaskan komitmennya untuk membirukan langit, di tengah isu kualitas udara yang semakin tidak sehat akibat polusi.
PT Gaya Abadi Sempurna Tbk (SLIS) menegaskan komitmennya untuk membirukan langit, di tengah isu kualitas udara yang semakin tidak sehat akibat polusi.

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten produsen sepeda motor listrik merek Selis, PT Gaya Abadi Sempurna Tbk. (SLIS) menegaskan komitmennya untuk membirukan langit, di tengah isu kualitas udara di Jakarta yang semakin tidak sehat akibat polusi. Perseroan pun menyiapkan strategi untuk mengerek penjualan produk motor listrik Selis.

Corporate Secretary SLIS Priscilla Jane Halim mengatakan, sejauh ini permintaan pasar atas kendaraan listrik masih sesuai dengan proyeksi perseroan.

"Terkait dengan isu polusi, atau membirukan langit telah digaungkan dari tahun-tahun sebelumnya. Namun, hal ini bukan menjadi tolok ukur atas kenaikan permintaan [sepeda motor listrik]," kata Priscilla kepada Bisnis, Senin, (14/8/2023).

Menurutnya, banyak faktor yang menciptakan kenaikan pasar, misalnya insentif pemerintah, kesadaran pribadi masyarakat atas lingkungan hidup, serta meningkatnya gaya hidup dan mobilitas sehari-hari.

Priscilla mengatakan, salah satu strategi SLIS untuk mengerek penjualan yakni fokus pada seluruh saluran distribusi yang ada, baik secara online maupun offline. Dia bilang, saat ini sudah mulai banyak perusahaan yang terjun ke industri kendaraan listrik, sehingga hal itu menjadi peluang menjanjikan untuk SLIS.

Salah satu strategi yang diterapkan, Selis tidak hanya mengedepankan tampilan kendaraan, tetapi juga dari sisi internet of things (IoT) dan sederet kecanggihan lainnya.

"Selis sudah berhasil menjual 14.000 unit kendaraan listrik sampai dengan periode Juni 2023. Dari sisi proyeksi penjualan, Selis menargetkan menghasilkan Rp706 miliar, dengan laba tahun berjalan sebesar Rp64 miliar," pungkas Priscilla.

Menilik kinerja keuangannya, SLIS membukukan laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp10,13 miliar, atau turun 32,65 persen secara year-on-year (yoy) dibandingkan semester I/2022 yang sebesar Rp15,05 miliar.

Penjualan SLIS juga tercatat turun 8,48 persen yoy menjadi Rp208,02 miliar dibanding periode sama 2022 sebesar Rp227,31 miliar.

Secara rinci berdasarkan segmen, penjualan SLIS ditopang dari komponen elektronik sebesar Rp118,38 miliar, atau turun dari periode sebelumnya sebesar Rp136,62 miliar. Selanjutnya, penjualan sepeda listrik turun menjadi Rp89,64 miliar, dari periode sama 2022 sebesar Rp90,69 miliar.

Sebagai konteks, kualitas udara di Ibu Kota Jakarta masih dalam kondisi tidak sehat, pada Senin (14/8/2023). Berdasarkan data IQAir, tingkat polusi Ibu Kota berada di angka 159 AQI US pada pukul 11.00 WIB dan menempati peringkat ke-3 di dunia, turun perlahan dari sebelumnya.

Level ini dapat diartikan udara Jakarta tidak sehat untuk pernapasan kebanyakan orang, sehingga disarankan untuk mengenakan masker saat bepergian. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rizqi Rajendra
Editor : Ibad Durrohman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper