Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat menembus 7.000 pada perdagangan hari ini, Jumat (21/7/2023).
Tim Analis MNC Sekuritas menjelaskan pada penutupan sebelumnya IHSG berakhir menguat 0,5 persen ke 6.864 disertai dengan naiknya volume pembelian.
“Pada skenario terbaiknya, posisi IHSG saat ini masih berada pada bagian dari wave iii dari wave (a) dari wave [iii], sehingga IHSG berpeluang melanjutkan penguatannya untuk menguji 6.954-7.013, terlebih jika mampu break area resistance terdekatnya di 6.931,” kata mereka dalam riset harian.
Meski demikian, tim analis MNC Sekuritas mengingatkan investor untuk mewaspadai akan koreksi yang lebih dalam pada IHSG yang akan menguji 6.740-6.794 untuk membentuk wave iv dari wave (i) dari wave [iii].
IHSG hari ini memiliki level support di 6.783, 6.744 dan level resistance di 6.945, 7.090. Adapun beberapa saham pilihan MNC Sekuritas adalah EXCL, GGRM, INCO dan UNIQ.
EXCL - Buy on Weakness
Baca Juga
EXCL menguat 3,5 persen ke Rp2.070 disertai dengan munculnya volume pembelian, namun penguatan EXCL masih tertahan oleh Upper Band-nya. Selama masih mampu bergerak di atas Rp1.985 sebagai stoplossnya, maka posisi EXCL saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave (iii) dari wave [iii].
- Buy on Weakness: Rp2.030-Rp2.070
- Target Price: Rp2.130, Rp2.260
- Stoploss: below Rp1.985
GGRM - Buy on Weakness
GGRM menguat 1,9 persen ke Rp28.425 disertai dengan adanya peningkatan volume pembelian. Selama GGRM masih mampu bergerak di atas Rp27.825 sebagai stoplossnya, maka posisi GGRM saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave (iii) dari wave [c].
- Buy on Weakness: Rp27.900-Rp28.225
- Target Price: Rp29.225, Rp30.575
- Stoploss: below Rp27.825
INCO - Buy on Weakness
INCO menguat 1,9 persen ke Rp6.550 disertai dengan munculnya peningkatan volume pembelian, namun penguatan INCO masih tertahan oleh MA60. Kami perkirakan, saat ini posisi INCO sedang berada di akhir wave i dari wave (a) dari wave [iii], sehingga penguatan INCO akan cenderung terbatas dan rawan koreksi terlebih dahulu.
- Buy on Weakness: Rp6.350-Rp6.500
- Target Price: Rp6.675, Rp6.925
- Stoploss: below Rp6.200
UNIQ - Buy on Weakness
UNIQ menguat 4,1 persen ke 202 disertai dengan munculnya volume pembelian. Selama masih mampu berada di atas 190 sebagai stoplossnya, maka posisi UNIQ saat ini sedang berada di awal wave (v) dari wave [iii].
- Buy on Weakness: Rp195-Rp200
- Target Price: Rp218, Rp234
- Stoploss: below Rp190
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.