Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengapresiasi program Jelajah BUMN 2023 yang digelar Bisnis Indonesia dari Jakarta-Surabaya.
Wakil Menteri II BUMN Kartika Wirjoatmodjo mengucapkan rasa syukurnya kepada Bisnis Indonesia yang secara konsisten turut serta mendukung program transformasi melalui Jelajah BUMN 2023.
“Kami berharap bahwa tim jelajah bisa melihat berbagai aktivitas dan aset BUMN yang menunjukkan transformasi yang kita lakukan,” ujar pria yang akrab disapa Tiko dalam sambutan acara Pelepasan Tim Jelajah BUMN 2023 Bisnis Indonesia di Wisma Bisnis Indonesia, Selasa (4/7/2023).
Dia mengatakan pihak Kementerian BUMN juga turut mendorong program mengenai pertumbuhan perekonomian nasional, transformasi teknologi di bidang telekomunikasi dan digital, serta perbaikan dari sisi akses pembiayaan UMKM.
Sebagai contoh, BUMN memiliki Cabang Senyum yang merupakan program integrasi antara PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI), Pegadaian, dan Permodalan Nasional Madani atau PNM. Sementara untuk infrastruktur dapat tercermin dari akses tol seperti Tol Transjawa.
Kementerian BUMN pun ingin menonjolkan aset-aset yang merupakan produk daripada penyertaan modal negara (PMN) yang dapat memberikan manfaat bagi masyarakat.
Baca Juga
“Kami ingin menunjukkan bahwa PMN ini menghasilkan juga aset-aset yang memberikan manfaat masyarakat seperti tol Transjawa dan sebagainya,” tuturnya.
Selain itu, BUMN dinilai dapat menciptakan penerimaan kepada negara dalam bentuk dividen dan pajak yang signifikan. Salah satu bentuk nyatanya adalah perusahaan BUMN akan memberikan penerimaan negara dalam bentuk dividen senilaI Rp80,2 triliun.
Setoran dividen Rp80,2 triliun tersebut merupakan dividen tertinggi yang pernah disetor oleh perusahaan BUMN sepanjang sejarah. Dalam nota keuangan juga disebutkan penerimaan negara dari BUMN mengalami peningkatan yang signifikan.
Kementerian BUMN telah melakukan transformasi besar dalam waktu 3,5 tahun terakhir. Salah satu bentuk transformasi tersebut adalah menempatkan akhlak sebagai core values daripada seluruh perusahaan BUMN.
Tiko menyebut BUMN memiliki dua fungsi besar, yakni sebagai agent of development, dan juga sebagai value creator. Dia pun menegaskan insan BUMN haruslah sosok yang memiliki kemampuan dan nilai yang berimbang dalam menjalankantugasnya.
“Insan BUMN harus insan yang mempunyai kemampuan dan value yang berimbang antara kemampuan dalam mengelola penugasan-penugasan agent development, tapi juga harus mampu dan kompeten dalam beradaptasi dan menciptakan keuntungan dalam berbagai bisnis yang kita kelola,” jelasnya.