Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Bisnis-27 dibuka hijau di posisi 580,309 pada perdagangan hari ini Rabu (17/5/2023). Saham official banking partner konser Coldplay PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) memimpin penguatan indeks.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), indeks hasil kerja sama dengan Bisnis Indonesia tersebut dibuka menguat 0,17 persen atau naik 0,97 poin ke posisi 580,309. Dari 27 konstituen, terdapat 8 saham menguat, 9 saham stagnan dan 10 saham melemah.
Saham official banking partner konser Coldplay PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) memimpin penguatan indeks dengan naik 1,15 persen ke posisi Rp8.800 per saham diikuti oleh saham batu bara PT Adaro Energy Tbk. (ADRO) yang naik 1,12 persen ke level Rp2.700 per saham.
Selanjutnya saham PT Tower Bersama Infrastructure Tbk. (TBIG) juga berhasil dibuka positif ke level Rp2.030 atau naik 1 persen pada perdagangan hari ini. Kemudian saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (PGAS) naik 0,72 persen ke posisi Rp1.390 per saham.
Saham-saham lain yang menguat yaitu MAPI, SMGR, ASII, dan BMRI yang masing-masing menguat sebesar 0,52 persen, 0,42 persen, 0,40 persen dan 0,20 persen.
Sementara itu saham yang masih stagnan antaralain BFIN, ICBP, ITMG, MTEL, JSMR, TLKM, MIKA, MDKA dan BBRI.
Baca Juga
Saham yang mengalami penurunan paling dalam yaitu PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) yang melemah 1,95 persen ke posisi Rp6.350 per saham disusul oleh saham PT Kalbe Farma Tbk. (KLBF) yang melemah 0,91 persen ke posisi Rp2.180 per saham.
Selanjutnya saham PT United Tractors Tbk. (UNTR) yang melemah 0,82 persen ke posisi Rp24.250 per saham. Kemudian disusul oleh PT Bank Negara Indonesia Tbk. (BBNI) yang melemah 0,29 persen ke posisi Rp8.725, disusul oleh saham PT AKRA Corporindo yang melemah 0,77 persen ke posisi Rp1.290.
Saham lain yang melemah yaitu ANTM, UNVR, MAPI, INKP, dan INTP
Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas Andri Zakarias Siregar mengatakan IHSG hari ini diproyeksi mengalami tren bearish, selama di bawah 6.815. Jika IHSG bisa ditutup harian di bawah 6.811, maka masih berpeluang terkoreksi dengan target 6.733 dan 6.644. Namun apabila IHSG berakhir di atas 6.811, peluang menuju 6.851 hingga 6.971.
"Level resistance IHSG hari ini berada 6.696, 6.737, 6.777, 6.819, dengan support 6.658, 6.600, 6.568, 6.542. Sementara perkiraan range di 6.664-6.819," terang Andri dalam riset harian, Rabu, (17/5/2023).