Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pupuk Indonesia Kebut Proyek Anyar Ammonia Usai Hannover Messe

PT Pupuk Indonesia (Persero) mengebut rencana pengembangan blue ammonia dan green ammonia dalam pengembangan hilirisasi industri dan ekonomi hijau.
Presiden Jokowi di Hannover Messe 2023 di Jerman / Setkab
Presiden Jokowi di Hannover Messe 2023 di Jerman / Setkab

Bisnis,com, JAKARTA - PT Pupuk Indonesia (Persero) mengebut rencana pengembangan blue ammonia dan green ammonia dalam pengembangan hilirisasi industri dan ekonomi hijau dalam industri Hannover Messe 2023.

Direktur Transformasi Bisnis Pupuk Indonesia Panji Winanteya Ruky mengatakan tengah melakukan pengembangan produk petrokimia yang mengarah pada penurunan emisi karbon.

“Pada ajang Hannover Messe 2023 kami membawa rencana pengembangan amonia bersih, yaitu blue ammonia dan green ammonia karena keduanya adalah salah satu sumber energi ramah lingkungan masa depan,” ujar Panji dalam keterangan resmi, Selasa (18/4/2023).

Perusahaan plat merah itu menargetkan menjadikan Indonesia sebagai hub dari pasar amonia dunia di masa depan. Pasalnya perseroan melakukan pengembangan sejumlah produk petrokimia lain mulai dari soda ash, CO2 cair, methanol, dan sebagainya. Produk turunan dari industri pupuk ini dapat dimanfaatkan oleh industri lainnya, sekaligus mengurangi ketergantungan Indonesia terhadap impor.

Selain amonia bersih, lanjut Panji, Pupuk Indonesia juga akan mengembangkan kawasan industri hijau di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Lhokseumawe, Aceh.

“Pengembangan amonia bersih dan kawasan industri hijau ini sejalan dengan agenda dunia dalam menurunkan emisi karbon. Namun untuk mewujudkannya dibutuhkan investasi yang besar dan penguasaan teknologi dari berbagai pihak,” jelas Panji.

Selain ekosistem energi hijau, Pupuk Indonesia grup menerapkan penggunaan robot, simulation, internet of things (IoT), cyber security, cloud computing, big data, virtual reality, data analytics, dan sebagainya.

Ekosistem digital ini, lanjutnya, menghasilkan proses bisnis yang jauh efektif dan efisien. Hal ini terlihat melalui peningkatan EBITDA audited Pupuk Indonesia sebesar Rp30,78 triliun atau 224 persen dari target Rp13,74 triliun.

Sementara itu, Presiden Jokowi menyampaikan bahwa Indonesia sangat terbuka untuk investasi dan kerja sama dengan semua negara di Hannover Messe 2023. Pada kesempatan tersebut, Jokowi juga mengundang investor Jerman untuk ikut membangun ekonomi hijau di Indonesia. Karena Indonesia memiliki potensi yang besar, mulai dari sumber daya alam, bonus demografi, pasar besar, serta ekonomi yang terjaga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Pandu Gumilar
Editor : Pandu Gumilar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper