Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih rawan terkoreksi pada perdagangan hari ini, Senin (3/4/2023). Namun, potensi penguatan IHSG tetap terbuka, sekalipun secara teknikal masih terbatas.
MNC Sekuritas menyebutkan IHSG terkoreksi ke 6.805 pada perdagangan akhir pekan, Jumat (31/3/2023) dengan penurunan yang tertahan oleh MA60 meskipun masih disertai dengan volume penjualan.
"Posisi IHSG saat ini masih berada di awal wave [ii] dari wave C, sehingga IHSG masih rawan terkoreksi untuk menuju ke rentang 6.667–6.744,” tulis MNC Sekuritas.
Meskipun menguat, pergerakan IHSG diperkirakan akan cenderung terbatas untuk menguji 6.819–6.838.
Untuk perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan bergerak dengan support di 6.704, 6.587. Kemudian resistance di 6,890, 6.923.
Berikut sejumlah rekomendasi dari MNC Sekuritas :
Baca Juga
AISA - Buy on Weakness
AISA ditutup terkoreksi 1,3 persen ke 151 pada perdagangan akhir pekan kemarin (31/3/2-23), pergerakan AISA pun juga disertai dengan volume penjualan yang cukup tinggi. Saat ini, posisi AISA diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave [iii] dari wave 1 dari wave (C).
Buy on Weakness: 148–150
Target Price: 164, 170
Stoploss: below 142
BBKP - Buy on Weakness
BBKP ditutup flat ke 110 pada perdagangan akhir pekan kemarin (31/3/2023) disertai dengan munculnya volume penjualan. Posisi BBKP diperkirakan sedang berada di awal wave [ii] dari wave 3, sehingga BBKP akan rawan terkoreksi dan dapat dimanfaatkan untuk BoW.
Buy on Weakness: 103–107
Target Price: 116, 126
Stoploss: below 100
BBRI - Spec Buy
BBRI ditutup terkoreksi 0,4 persen ke 4.730 disertai dengan peningkatan volume penjualan. Posisi BBRI saat ini diperkirakan sedang berada di akhir wave (ii) dari wave [c] dari wave Y pada label hitam, sehingga koreksi BBRI cenderung terbatas dan berpeluang untuk menguat kembali.
Spec Buy: 4.680–4.710
Target Price: 4.850, 5.075
Stoploss: below 4.640
INDF - Buy on Weakness
INDF ditutup terkoreksi 3,1 persen ke 6.200 disertai dengan tingginya tekanan jual. Selama INDF masih mampu berada di atas 6.050 sebagai stoplossnya, maka posisi INDF saat ini sedang berada di akhir wave (ii) dari wave [ii] dari wave C, sehingga koreksi INDF akan cenderung terbatas dan berpeluang menguat kembali.
Buy on Weakness: 6.100–6.200
Target Price: 6.325, 6.600
Stoploss: below 6.050
Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.