Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harga Emas Hari Ini, Senin 13 Maret 2023, Usai Rilis Data Tenaga Kerja AS

Harga emas berpeluang dibeli untuk menguji level resistance $1.890 selama harga bertahan di atas level support $18.67 setelah laporan tenaga kerja AS riilis.
Ilustrasi emas global/Pexels.
Ilustrasi emas global/Pexels.
Live Timeline

Bisnis.com, JAKARTA – Harga Emas berpeluang bergerak naik dalam jangka pendek pada hari ini, Senin (13/3/2023), karena pelemahan dolar AS terimbas laporan tenaga kerja AS yang dirilis menunjukkan angka bervariasi memicu aksi jual dolar dolar AS pada hari Jumat (10/3/2023).

Pada jumat pekan lalu, harga emas  menguat tajam mencapai level tertinggi dalam satu bulan setelah kontrak emas paling aktif untuk pengiriman April di divisi Comex New York Exchange, melonjak 32,60 dolar AS atau 1,78 persen menjadi ditutup pada 1.867,20 dolar AS per ounce, setelah diperdagangkan menyentuh level tertinggi sesi di 1.871,90 dolar AS dan terendah di 1.830,00 dolar AS.

Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan bahwa total pekerjaan AS meningkat sebesar 311.000 pada Februari, secara signifikan lebih tinggi dari 225.000 pekerjaan baru yang diperkirakan oleh para ekonom, tetapi tidak sebanyak penambahan pada Januari 504.000 pekerjaan.

Sementara itu, tingkat pengangguran AS naik menjadi 3,6 persen pada Februari dari 3,4 persen pada Januari, lebih buruk dari ekspektasi tetapi tetap datar di level terendah sejak 1969.

Penambahan pekerjaan yang melemah dan angka pengangguran yang meningkat dapat meringankan tugas Federal Reserve untuk menurunkan inflasi di tengah pertumbuhan tenaga kerja dan upah yang terus-menerus kuat.

The Fed mengatakan bahwa pelambatan pasar tenaga kerja akan diperlukan untuk mendinginkan inflasi yang terbukti lebih membandel daripada yang diperkirakan.

Sementara itu, indeks dolar AS dan imbal hasil obligasi pemerintah juga turun setelah rilis data pekerjaan bulanan AS terbaru, yang selanjutnya mendukung emas.

Laporan Monex Investindo Futures menyebutkan Laporan tenaga kerja AS memicu aksi jual dolar dolar AS pada hari Jumat. Hal ini telah menopang harga emas menguat $36.17 ke level $1866.77.

Hari ini (13/3), Monex Investindo memproyeksi harga emas berpeluang dibeli untuk menguji level resistance $1.890 selama harga bertahan di atas level support $18.67.

"Namun, penurunan lebih rendah dari level support tersebut berpeluang memicu aksi jual terhadap harga emas menguji level support selanjutnya $1862. Rentang perdagangan potensial di sesi Asia $1862 - $1890," jelas Monex dalam publikasi riset, Senin (13/3/2023).

15:13 WIB
Emas Comex dan Spot kompak naik

Pukul 15.13 WIB, harga emas spot naik 0,59 persen atau 10,94 poin menjadi US$1.879,20 per troy ounce.

Harga emas Comex kontrak April 2023 meningkat 0,68 persen atau 12,70 poin menuju US$1.879,90 per troy ounce.

13:16 WIB
Emas Spot naik 0,74 persen

Pukul 13.16 WIB, harga emas spot naik 0,74 persen atau 13,78 poin menjadi US$1.882,04 per troy ounce.

Harga emas Comex kontrak April 2023 meningkat 0,92 persen atau 17,20 poin menuju US$1.884,40 per troy ounce.

10:50 WIB
Emas Comex naik 1,14 persen

Pukul 10.50 WIB, harga emas spot naik 0,81 persen atau 15,17 poin menjadi US$1.883,43 per troy ounce.

Harga emas Comex kontrak April 2023 meningkat 1,14 persen atau 21,20 poin menuju US$1.888,40 per troy ounce.

09:09 WIB
Emas Comex dan Spot kompak naik

Pukul 09.10 WIB, harga emas spot naik 0,35 persen atau 6,59 poin menjadi US$1.874,85 per troy ounce.

Harga emas Comex kontrak April 2023 meningkat 0,51 persen atau 9,60 poin menuju US$1.876,80 per troy ounce.


Penulis : Ibad Durrohman
Editor : Ibad Durrohman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper