Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler Hari Ini: Lo Kheng Hong Borong Saham BMTR, ADRO Tanggapi Harga Batu Bara Acuan Diubah

Aksi borong saham BMTR oleh Lo Kheng Hong dan tanggapan ADRO soal perubahan harga batu bara acuan jadi topik terpopuler Kanal Market Bisnis.com.
Layar menampilkan Investor senior Lo Kheng Hong memberikan pemaparan dalam Bisnis Indonesia Business Challenges 2022 di Jakarta, Rabu (15/12/2021). Bisnis/Fanny Kusumawardhani
Layar menampilkan Investor senior Lo Kheng Hong memberikan pemaparan dalam Bisnis Indonesia Business Challenges 2022 di Jakarta, Rabu (15/12/2021). Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA - Para pembaca Kanal Market Bisnis.com mencermati aksi borong saham PT Global Mediacom Tbk. (BMTR) oleh Lo Kheng Hong sepanjang hari kemarin.

Tanggapan Adaro (ADRO) mengenai perubahan harga batu bara acuan juga menjadi perhatian para investor pasar modal.

Berikut daftar selengkapnya 5 berita populer di Kanal Market Bisnis.com:

1. Saham Emiten Hary Tanoe Kembali Diborong Lo Kheng Hong

Emiten terafiliasi konglomerat Hary Tanoesoedibjo yakni PT Global Mediacom Tbk. (BMTR) kembali menjadi sasaran Lo Kheng Hong (LKH) untuk menambah portofolio sahamnya di lantai bursa.

Sekadar informasi, Lo Kheng Hong tercatat sebagai salah satu pemegang saham mayoritas Global Mediacom.

Sebab, berdasarkan data PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), per 6 Maret 2023, dia menggenggam 1.063.574.000 lembar saham BMTR. Jumlah itu setara 6,41 persen saham perseroan.

2. Harga Batu Bara Acuan Diubah, Ini Tanggapan Adaro (ADRO)

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) resmi mengubah formula pembentuk harga batu bara acuan atau HBA.

Emiten batu bara PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) mengatakan akan tetap fokus meningkatkan efisiensi. Merespon perubahan formula HBA ini, Head of Corporate Communications Adaro Febriati Nadira mengatakan harga batu bara tidak dapat diprediksi.

Untuk itu, Adaro akan tetap fokus pada segala sesuatu yang dapat dikontrol Adaro, seperti kontrol operasional untuk memastikan pencapaian target perusahaan, seperti yang telah ditetapkan dan efisiensi biaya.

3. Bagaimana Peluang Guyuran Dividen Spesial 2023 dari ADRO, ITMG, PTBA?

Muncul pertanyaan dan ekspektasi dari sejumlah investor akan adanya pembagian dividen spesial untuk pemegang saham emiten batu bara seperti ADRO, ITMG, dan PTBA.

Pertanyaan dan ekspektasi para investor meningkat seiring dengan usulan dividen spesial yang diajukan oleh Grup Astra melalui PT Astra International Tbk. (ASII) dan PT United Tractors Tbk. (UNTR).

Astra International akan mengusulkan dividen final senilai Rp552 per saham untuk kinerja tahun buku 2022. Besaran itu akan diajukan dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) yang berlangsung April 2023.

4. Keputusan BlackRock di Saham Semen INTP & SMGR

Prospek industri semen tahun ini bakal lebih kokoh di tengah normalisasi harga batu bara. Meski getol melakukan utak-atik, akumulasi kepemilikan BlackRock di emiten semen PT Semen Indonesia Tbk. (SMGR) dan PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (INTP) terpantau bertambah.

Harga batu bara berjangka telah turun ke level di bawah US$200 per metrik ton sejak Januari 2023. Memasuki bulan ketiga tahun ini, harga batu bara di pasar dunia berada di kisaran US$180 per ton.

Perkembangan ini menjadi angin segar emiten semen mengingat ketergantungannya yang tinggi terhadap batu bara sebagai bahan bakar produksi.

5. Kas Melimpah, Simak Pesan Bos PTBA soal Pembagian Dividen Tahun Ini

PT Bukit Asam Tbk. (PTBA) mencatatkan rekor kinerja sepanjang 2022, didorong oleh kenaikan harga batu bara yang signifikan sehingga mengantongi kas jumbo.

Namun, keputusan pembagian dividen diserahkan kepada pemegang saham. Direktur Utama PTBA Arsal Ismail mengatakan PTBA mempersiapkan dividen karena kas pada 2022 yang cukup besar.

"Kas kami sampai akhir 2022 sebanyak Rp15,9 triliun, tapi dividen merupakan area domain pemegang saham. Kami serahkan keputusan ke pemegang saham," katanya, Kamis (9/3/2023).

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper