Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan akan melanjutkan penguatan ke posisi 6.900 hingga 6.930 pada perdagangan hari ini, Selasa (3/1/2023).
Pada Senin (02/01/2023), IHSG ditutup menguat tipis 0,01 persen atau naik 0,36 poin ke posisi 6.850,98 pada akhir perdagangan. Sepanjang sesi, IHSG bergerak di rentang 6.823,47—6.856,88.
Tim analis Phintraco Sekuritas mengatakan, Secara teknikal IHSG berpeluang menguji pivot 6.850, sebelum dapat melanjutkan penguatan ke kisaran 6.900-6.930.
“Level resistance IHSG di angka 6.950, level pivot di angka 6.850 dan level support di angka 6.800,” jelas Tm Analis Phintraco, dikutip Selasa (3/1/2023).
Selain secara teknikal IHSG disebut mampu menguat, beberapa sentiment juga disebut mampu menopang penguatan IHSG hari ini.
Inflasi Indonesia naik menjadi 5,51 persen year on year di Desember 2022 lebih tinggi dari perkiraan di 5,39 persen yoy. Sementara, realisasi inflasi inti sebesar 3,36 persen yoy di Desember 2022, relatif sejalan dengan perkiraan sebesar 3,39 persen yoy.
Baca Juga
“Level inflasi yang cenderung terjaga di bawah 6 persen yoy pasca kenaikan harga BBM di September 2022 menjadi sentimen positif bagi pasar modal Indonesia di awal tahun 2023 ini,” jelas mereka.
Hal tersebut berkaitan dengan pertumbuhan ekonomi Indonesia diyakini masih bisa tumbuh di 5 persen yoy atau sedikit di atas level itu di 2022.
Bersama dengan prediksi IHSG tersebut, beberapa saham yang berpotensi rebound menurut Phintraco Sekuritas yaitu INDF, ICBP, CPIN maupun rebound lanjutan pada MDKA, BFIN, JPFA.
Pelaku pasar juga dapat kembali mencermati saham-saham energi, seperti ADRO, PTBA, MEDC dan ITMG seiring kenaikan harga komoditas energi.
Sementara Tim Riset MNC Sekuritas menjelaskan, meskipun IHSG ditutup sempat terkoreksi namun masih tertahan oleh MA20-nya.
“Selama IHSG masih mampu bergerak di atas 6,715 sebagai supportnya, maka posisi IHSG masih berada pada bagian dari wave (y) dari wave [x], sehingga apabila terkoreksi diperkirakan akan cenderung terbatas untuk menguji 6,760-6,797 terlebih dahulu, selanjutnya IHSG masih berpeluang menguat ke arah 6,932-7,023,” jelas MNC Sekuritas dalam riset harian, Selasa (3/1/2022).
Namun demikian, Tim Riset mengimbau investor untuk waspadai akan adanya koreksi dari IHSG yang cukup agresif apabila IHSG break support 6.715.
“Level support IHSG yaitu 6.715, 6.693 dan level resistance di angka 6.955, 7.094,” jelasnya.
Seiring dengan prediksi IHSG yang menguat, berikut beberapa saham pilihan MNC Sekuritas.
AISA - Buy on Weakness
AISA ditutup menguat 1,4 persen ke 145 dan masih disertai munculnya volume pembelian. Posisi AISA saat ini diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave 5 dari wave (C) dari wave [B], sehingga meskipun kembali terkoreksi diperkirakan akan cenderung terbatas dan berpeluang menguat kembali.
Buy on Weakness: 137-140
Target Price: 156, 168
Stoploss: below 135
ITMG - Buy on Weakness
ITMG ditutup menguat 1,5 persen ke 39.600 dan masih tertahan oleh MA60. Selama ITMG tidak terkoreksi ke bawah 38,600 sebagai stoplossnya, maka posisi ITMG saat ini sedang berada di awal wave (iii) dari wave [iii] pada label biru, sehingga ITMG berpeluang melanjutkan peguatannya.
Buy on Weakness: 39.375-39.00
Target Price: 41.900, 43.850
Stoploss: below 38,600
SMGR - Buy on Weakness
SMGR ditutup menguat 0,8 persen ke 6.625 pada perdagangan kemarin. Kami perkirakan, posisi SMGR masih berada pada bagian dari wave [v] dari wave C, sehingga SMGR masih akan terkoreksi terlebih dahulu dan dapat dimanfaatkan untuk BoW.
Buy on Weakness: 6.350-6.500
Target Price: 6.925, 7.300
Stoploss: below 6.200
SRTG - Buy on Weakness
SRTG ditutup terkoreksi 2,4 persen ke 2.470 dan disertai dengan volume penjualan yang cukup tinggi. Kami perkirakan, posisi SRTG sedang berada di akhir wave [ii] dari wave C, sehingga koreksi SRTG akan cenderung terbatas dan berpeluang menguat kembali.
Buy on Weakness: 2.380-2.420
Target Price: 2.570, 2.680
Stoploss: below 2.310
Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.
IHSG naik 33,07 poin atau 0,48 persen ke level 6.884,05
IHSG diperdagangkan dalam rentang 6.838,57 - 6.896,83.
IHSG naik 35,2 poin atau 0,52 persen ke level 6.886,28.
IHSG diperdagangkan dalam rentang 6.838,57 - 6.895,29.
Sebanyak 276 saham menguat, 216 melemah, 180 stagnan.
IHSG berbalik menguat dengan naik 17,3 poin atau 0,25 persen ke level 6.868,29.
IHSG diperdagangkan dalam rentang 6.838,57 - 6.873,73.
Sebanyak 239 saham menguat, 171 melemah, 222 stagnan.
IHSG dibuka turun 4,96 poin atau 0,07 persen ke level 6.846,01