Bisnis.com, JAKARTA - Produsen minuman bir merk Bintang dan Heineken, PT Multi Bintang Indonesia Tbk. (MLBI) ingin meningkatkan pengembalian botol kemasan dari konsumen ke produsen lebih dari 80 persen sebagai bagian dari ekonomi sirkular.
Ika Noviera, Corporate Affairs Director Multi Bintang Indonesia mengatakan pihaknya telah merancang dan menerapkan sistem pengembalian kemasan botol dan kaleng melalui mitra-mitra bisnisnya yang digunakan kembali pada akhir 2021.
"Kami ingin meningkatkan skala dari upaya pengembalian kemasan minuman, perusahaan kini menyediakan jalur pengembalian langsung bagi masyarakat umum melalui kerja sama dengan perusahaan rintisan Rekosistem," ujarnya, Rabu (14/12/2022).
Inisiatif ini, tuturnya, bagian dari komitmen pihaknya untuk mempromosikan konsumsi yang bertanggung jawab, baik pada saat mengonsumsi produk, maupun saat mengelola sampah kemasannya.
Ika menambahkan, saat ini pihaknya bersama Rekosistem tengah merancang perluasan sistem layanan pengembalian kemasan agar dapat menjangkau lebih banyak masyarakat melalui jalur ritel.
Langkah ini diharapkan dapat mendorong kebiasaan pengelolaan sampah kemasan yang baik dan juga tren pola hidup ramah lingkungan di berbagai lapisan masyarakat.
Baca Juga
Dia juga menjelaskan, hingga saat ini sekitar 98 persen sampah padat dalam proses produksi perseroan sudah berhasil didaur ulang.
Pihaknya juga melaksanakan program bank sampah di 293 lokasi yang tersebar seputaran dua pabrik perusahaan di Mojokerto, Jawa Timur dan Tangerang, Banten.
"Ada 7000 anggota komunitas dan 28.000 penerima manfaat dari program ini," jelasnya.
Dalam kesempatan yang sama, CEO Rekosistem, Erneet Layman menambahkan masyarakat dapat melakukan pengembalian sampah kemasan produk Multi Bintang Indonesia di seluruh drop point yang tersebar di Jakarta dan Surabaya yang bisa ditilik di aplikasi Rekosistem.