Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Direktur Multi Bintang Indonesia (MLBI) Joerg Gruetzmacher Mengundurkan Diri

Multi Bintang Indonesia (MLBI) telah menerima surat permohonan pengunduran diri Joerg Gruetzmacher selaku Direktur perseroan tertanggal 5 Oktober 2023.
PT Multi Bintang Indonesia Tbk. (MLBI) menginformasikan telah menerima surat permohonan pengunduran diri Joerg Gruetzmacher selaku Direktur perseroan tertanggal 5 Oktober 2023. Istimewa
PT Multi Bintang Indonesia Tbk. (MLBI) menginformasikan telah menerima surat permohonan pengunduran diri Joerg Gruetzmacher selaku Direktur perseroan tertanggal 5 Oktober 2023. Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten produsen bir Bintang PT Multi Bintang Indonesia Tbk. (MLBI) menginformasikan telah menerima surat permohonan pengunduran diri Joerg Gruetzmacher selaku Direktur perseroan tertanggal 5 Oktober 2023.

Sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perseroan dan POJK No. 33/2014, permohonan pengunduran diri sebagaimana diungkapkan di atas akan berlaku efektif setelah didiskusikan dan diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Perseroan yang rencananya akan dilaksanakan pada tanggal 16 November 2023.

“Kami telah menerima surat pengunduran diri Joerg Gruetzmacher sebagai Direktur MLBI,” jelas Corporate Secretary Multi Bintang Indonesia Heryatmita S. Thalib dalam keterangan resminya, Jumat (6/10/2023).

Heryatmita menegaskan bahwa pengunduran diri Direktur Suppy Chain MLBI ini tidak akan berdampak pada kinerja Multi Bintang Indonesia.

“Tidak ada dampak dari kejadian, informasi, atau fakta material tersebut terhadap kegiatan operasional, hukum, dan kondisi keuangan atau kelangsungan usaha MLBI," tambah Heryatmita.

Mengutip situs resmi Multi Bintang Indonesia, Joerg Gruetzmacher menjabat sebagai Direktur Suppy Chain di Multi Bintang Indonesia sejak tahun 2020. Sebelum bergabung dengan MLBI, warga negara Jerman kelahiran tahun 1964 ini sempat menduduki posisi Heineken Production Director of China Resources (SNOW). Sebelumnya sempat juga menempati posisi Direktur Supply Chain HEINEKEN China.

Joerg Gruetzmacher juga tercatat menempati beberapa posisi senior di Supply Chain Heineken di Amerika, Belanda, Rusia, dan Swiss. Pria lulusan Food Technology Institute, Jerman ini memiliki sertifikasi Masterbrewer Heineken, dengan 40 tahun pengalaman di dunia brewing.

Kinerja PT Multi Bintang Indonesia Tbk. (MLBI)

Multi Bintang Indonesia mencatatkan pertumbuhan laba dan penjualan bersih sepanjang semester I/2023. Laba bersih MLBI selama Januari—Juni 2023 naik 16,10 persen dari Rp394,25 miliar menjadi Rp457,73 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan per 30 Juni 2023, Kenaikan laba MLBI ditopang oleh pertumbuhan penjualan semester I/2023 yang mencapai 13,17 persen year-on-year (YoY) dari Rp1,32 triliun menjadi Rp1,50 triliun.

Penjualan produk alkohol sebagai kontributor utama menyumbang Rp1,30 triliun atau tumbuh 15,15 persen YoY, sementara penjualan produk nonalkohol turun 0,51 persen menjadi Rp192,83 miliar.

Dari sisi geografis, pertumbuhan dari pasar domestik mencapai 13,03 persen YoY menjadi Rp1,49 triliun dibandingkan dengan Rp1,32 triliun pada semester I/2022. Adapun penjualan ekspor naik hingga 101,02 persen menjadi Rp3,14 miliar.

Pertumbuhan laba MLBI dicatatkan di tengah kenaikan beban pokok penjualan. Selama semester I/2023, beban pokok penjualan mencapai Rp599,25 miliar. Angka itu lebih tinggi 12,29 persen daripada periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp533,68 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ibad Durrohman
Editor : Ibad Durrohman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper