Bisnis.com, JAKARTA - Emiten teknologi PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) menyampaikan telah melakukan langkah-langkah strategis memperbaiki margin untuk memperpanjang napas perseroan.
Direktur GOTO Jacky Lo mengatakan GOTO telah memperkuat langkahnya agar bisa mandiri secara finansial.
"Kami percaya kondisi keuangan GOTO dapat secara sehat memenuhi kebutuhan kami, sehingga mencapai profitabilitas," kata Jacky dalam paparan publik GOTO, Kamis (8/12/2022).
Dia menjelaskan, pada kuartal III/2022 GOTO berhati-hati dalam mengelola biaya keuangannya. Hal ini tercermin dari burn rate bulanan yang telah turun 13 persen dibandingkan kuartal sebelumnya.
GOTO akan melanjutkan disiplinnya dalam mengurangi beban operasional, yang diyakini akan menghasilkan perbaikan berkelanjutan.
"Kami juga mempertimbangkan opsi melakukan divestasi aset non-core dan portofolio investasi kami, dan tidak akan melakukan investasi baru yang tidak memberikan kontribusi ke percepatan profitabilitas," ujar Jacky.
Baca Juga
Selain itu, lanjutnya, GOTO dapat menggunakan persetujuan rapat umum pemegang saham (RUPS) yang telah diperoleh pada Juni 2022, untuk melakukan private placement sampai jumlah maksimum 10 persen.
Sebagaimana diketahui, GOTO telah dapat persetujuan untuk melakukan private placement. Jumlah saham private placement yang dapat diterbitkan adalah maksimum 10 persen atau 118,4 miliar saham seri A.
Berdasarkan persetujuan pemegang saham, GOTO dapat melaksanakan private placement sampai Juni 2023.
Sebelumnya, riset Samuel Sekuritas menjelaskan perusahaan teknologi perlu mempertimbangkan runway yang mereka miliki. Menurutnya, saat ini runway yang dimiliki GOTO hanya selama 2-3 tahun, lebih singkat daripada emiten teknologi lain seperti PT Bukalapak.com Tbk. (BUKA) yakni 15 tahun.