Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harga Emas Global Turun Tertekan Laporan Tenaga Kerja AS

Harga emas berpeluang dijual menguji level support US$1.695 selama harga tidak mampu menembus level resistance US$1.715 per troy ounce. 
Ilustrasi emas global/Pexels.
Ilustrasi emas global/Pexels.

Bisnis.com, JAKARTA – Harga emas bergerak turun pada akhir perdagangan Jumat (7/10/2022), menyusul laporan tenaga kerja AS yang lebih tinggi dari estimasi analis.

Mengutip data Bloomberg, harga emas Comex mengalami penurunan 11,5 poin atau 0,67 persen ke US$1.709,30 per troy ons. Sementara itu, harga emas spot turun 17,71 poin atau 1,03 persen kembali ke US$1.600an, tepatnya ke US$1.694,82 per troy ons.

Analis Monex Investindo Futures (MIFX) menyebutkan, kenaikan pada data non-farm employment change, berpeluang menopang dolar AS menguat, sehigga menekan turun harga emas.

“Tetapi pelaku pasar mungkin menghubungkan hasil non-farm tersebut dengan kebijakan moneter The Fed pada Oktober ini, sehingga hasil yang dirilis dapat berimbas berbeda terhadap harga emas,” tulis Analis MIFX dalam riset, dikutip Minggu (9/10/2022).

Beberapa pengamat ekonomi memprediksikan The Fed mungkin menahan kebijakan moneter agresif bila hasil data tenaga kerja yang dirilis jauh lebih tinggi dari ekspektasi, sehingga dapat menopang harga emas.

Sedangkan, jika hasil data tenaga kerja jauh di bawah ekspektasi, harga emas juga berpeluang menguat seiring pelemahan dolar AS. Tetapi jika data yang dirilis sesuai atau sedikit di atas ekspektasi, dapat menopang dolar AS menguat, sehingga menekan harga emas melemah.

Adapun, pada Jumat (7/10/2022) data non-farm employment AS tercatat lebih baik dari estimasi sebanya 263.000, dari estimasi 248.000. Adapun, unemployment rate juga lebih rendah ke 3,5 persen, dari estimasi 3,7 persen.

“Optimisme pasar bahwa bank sentral AS akan tetap pada jalur pengetatan kebijakan agresifnya untuk menjinakkan inflasi di AS dan memperkirakan kenaikan suku bunga sebesar 75 bp lainnya pada November juga berpeluang menekan turun harga emas,” lanjutnya.

Harga emas berpeluang dijual menguji level support US$1.695 selama harga tidak mampu menembus level resistance US$1.715 per troy ounce. 

Namun bila mampu bergerak lebih tinggi dari level resistance tersebut maka harga emas berpotensi dibeli menargetkan level resistance selanjutnya US$1.725.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Mutiara Nabila
Editor : Farid Firdaus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper