Bisnis.com, JAKARTA - Harga emas acuan global diprediksi masih dibayangi peluang naiknya suku bunga The Fed yang agresif pada pertemuan bank sentral AS berikutnya September 2022.
Analis Monex Investindo Futures menjelaskan, pelaku pasar masih berspekulasi akan kenaikan suku bunga The Fed sebesar 0,50 persen untuk September mendatang, setelah beberapa pejabat The Fed menyuarakan dukungan mereka terhadap kemungkinan kenaikan suku bunga yang agresif kembali untuk pertemuan selanjutnya.
"Hal ini disebabkan oleh kekhawatiran mereka bahwa turunnya inflasi di AS masih bersifat sementara akibat kebijakan kenaikan suku bunga agresif The Fed pada 2 bulan terakhir," tulis Monex dalam riset harian, Rabu (24/8/2022)
Dengan komentar terbaru dari anggota The Fed, Neel Kashkari, menyebutkan The Fed belum bisa menekan program kenaikan suku bunga selama belum ada bukti konkrit tingkat inflasi stabil pada level 2 persen di AS.
Sementara gubernur The Fed, Jerome Powell, sempat berpendapat bahwa The Fed tidak akan mengambil langkah agresif kembali pada pertemuan-pertemuan di sisa tahun ini, sebagai sikap hati-hati karena kenaikan suku bunga agresif secara terus menerus dapat berbalik berimbas negatif bagi ekonomi.
Sementara itu, pengamat dari perusahaan Goldman Sachs memandang Powell masih sangat mungkin tetap bertahan untuk tidak mengambil langkah agresif pada pertemuan September mendatang walau tetap terbuka pada kenaikan suku bunga sebesar 0,25 - 0,50 persen.
Baca Juga
"Pelaku pasar menantikan pidato Powell di hari Jumat pekan ini pada simposium Jackson Hole di AS, untuk mencari petunjuk kebijakan yang akan diambil The Fed bulan depan," jelas Monex.
Fokus pasar malam nanti tertuju pada data Durable Goods Orders AS jam 19:30 WIB dan Pending Home Sales AS jam 21:00 WIB yang menjadi peluang penggerak harga emas dan dolar AS.
Emas spot melemah 0,03 persen atau 0,45 poin ke US$1.747,70 per troy ounce pada 15.15 WIB.
Adpaun emas Comex kontrak Desember 2022 cenderung stagnan 0,00 persen di level US$1.761,20 per troy ounce.
Harga emas melemah 0,15 persen atau 2,64 poin ke US$1.745,51 per troy ounce pada 14.19 WIB.
Adapun emas Comex kontrak Desember 2022 turun 0,13 persen atau 2,30 poin keUS$1.758,90 per troy ounce.
Harga emas melemah 0,05 persen atau 0,94 poin ke US$1.747,21 per troy ounce pada 12.08 WIB.
Adapun indeks dolar AS melemah 0,08 persen atau 1,40 poin ke US$1.759,80 per troy ounce.
Emas spot melemah 0,15 persen atau 2,55 poin ke US$1.745,60 per troy ounce pada 11.02 WIB.
Adapun emas Comex kontrak Desember 2022 turun 0,19 persen atau 3,30 poin ke US$1.757,90 per troy ounce.
Harga emas spot melemah 0,17 persen atau 3 poin ke US$1.745,15 per troy ounce pada 09.52 WIB.
Adapun emas Comex kontrak Desember 2022 turun 0,21 persen atau 3,70 poin ke US$1.757,50 per troy ounce.