Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpantik Rencana Merger, Saham Lo Kheng Hong-Hary Tanoe Melesat

Saham BMTR yang sebagian dimiliki oleh investor kawakan Lo Kheng Hong dan Bos Grup MNC Hary Tanoesoedibjo melesat di tengah rencana merger dengan MNCN.
Lo Kheng Hong berpose di depan dinding berisi kutipan Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo. Saham BMTR yang sebagian dimiliki oleh Lo Kheng Hong dan Hary Tanoesoedibjo melesat di tengah rencana merger dengan MNCN./istimewa
Lo Kheng Hong berpose di depan dinding berisi kutipan Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo. Saham BMTR yang sebagian dimiliki oleh Lo Kheng Hong dan Hary Tanoesoedibjo melesat di tengah rencana merger dengan MNCN./istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Saham Grup MNC PT Global Mediacom Tbk. (BMTR) dan PT Media Nusantara Citra Tbk. (MNCN) melesat terpantik rencana merger kedua perusahaan.

Pengamat Pasar Modal Lukas Setia Atmaja dalam intagram pribadinya mengunggah poto investor kawakan Lo Kheng Hong dengan Bos Grup MNC Hary Tanoesoedibjo.

"Hari ini harga saham BMTR dan MNCN naik banuak karena ada info saat RUPS tentang rencana merger BMTR dengan MNCN," tulisnya dalam laman IG, Kamis (28/7/2022).

BMTR meupakan pemegang saham utama MNCN, yang menguasai 52,67 persen. Selebihnya, pemegang saham publik 47,33 persen memegang saham pengelola stasiun TV RCTI tersebut.

Adapun, di BMTR, Lo Kheng Hong menguasai 6,45 persen saham. Mayoritas saham BMTR dipegang PT MNC Investama Tbk. (BHIT) sebanyak 45,75 persen, kemudian masyarakat 47,8 persen.

Keakraban Lo Kheng Hong dan Hary Tanoe pun semakin terlihat setelah keduanya berfoto bersama selepas RUPS BMTR pada hari ini, Kamis (28/7/2022).

Saham BMTR pun ditutup melesat 17,02 persen atau 48 poin menjadi Rp330. Kapitalisasi pasarnya Rp5,47 triliun dengan valuasi PER 4,19 kali. Sepanjang 2022, saham BMTR naik 26,92 persen.

Setali tiga uang, saham MNCN melonjak 5,91 persen atau 55 poin ke Rp985. Kapitalisasi pasarnya Rp14,82 triliun dengan valuasi PER 5,99 kali. Sepanjang tahun berjalan, saham MNCN naik 9,44 persen.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hafiyyan
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper