Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indeks Bisnis-27 Dibuka Melemah, Saham CPIN PWON SMGR Malah Cuan

Indeks Bisnis-27 dibuka melemah 0,019 persen ke level 549,78 pada Rabu (29/6/2022). Namun, ada sejumlah saham yang masih meningkat.
Pengunjung memotret layar monitor perdagangan Indeks Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (17/2/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Pengunjung memotret layar monitor perdagangan Indeks Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (17/2/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Bisnis-27 dibuka dengan pelemahan di posisi 549,78 pada perdagangan hari ini, mengikuti penurunan IHSG.

Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (29/6/2022) pukul 09.09 WIB indeks hasil kerja sama dengan harian Bisnis Indonesia tersebut terkoreksi 0,10 poin atau setara 0,019 persen.

Dari 27 konstituen, 9 saham terpantau parkir di zona hijau, 3 saham stagnan, dan 15 yang berada di zona merah.

Di posisi pertama yang memimpin penguatan perdagangan hari ini yaitu emiten unggas Charoen Pokphand Indonesia Tbk. (CPIN) dengan kenaikan 1,30 persen ke level 5.825.

Berikutnya ada saham PT Pakuwon Jati Tbk. (PWON) dengan peningkatan 0,83 persen ke level 486.

Di peringkat ketiga zona hijau ada emiten semen PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. (SMGR) yang menguat 0,70 persen atau setara 15 poin ke posisi 7.150.

Sejumlah emiten di zona hijau indeks Bisnis-27 pada pembukaan perdagangan hari ini antaralain INCO, PTBA, ANTM, dkk yang menguat di kisaran 0,25 persen hingga 1,06 persen.

Adapun saham indeks Bisnis-27 yang parkir di zona merah dipimpin oleh perusahaan konsumer PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) dengan penurunan 0,99 persen ke level 5.000.

Disusul emiten PT BFI Finance Tbk. (BFIN) yang terkoreksi 0,93 persen ke posisi 1.060. Emiten alat berat PT United Tractors Tbk. (UNTR) menurun 0,76 persen ke level 29.575.

Sederet emiten lain yang ikut merosot antaralain INDF, BMRI, MNCN, TBIG, EMTK dkk dengan penurunan di kisaran 0,23 persen hingga 0,69 persen.

Tiga emiten yang terpantau masih stagnan alias belum mencatatkan adanya transaksi yaitu ADRO, BRPT, dan HEAL.

Direktur MNC Asset Management Edwin Sebayang mengatakan, kondisi perdagangan di BEI hari ini diperkirakan akan hampir sama seperti kemarin.

“Kurang kondusif dan akan diwarnai aksi jual menyusul kembali turunnya Indeks DJIA Selasa sebesar 1.56 persen, seiring mengecewakannya data US Consumer Confidence Index yang hanya sebesar 98.7, di bawah ekspektasi Wall Street di level 100,” paparnya dalam riset harian, Rabu (29/6/2022).

Adapun saham rekomendasi beli oleh Edwin yang termasuk konstituen indeks Bisnis-27 yaitu PTBA dan PGAS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper