Bisnis.com, JAKARTA - PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GoTo) disebut telah mematok harga final penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) saham sebesar Rp338 per saham.
Sumber Bisnis pada Jumat (25/3/2022) menyebut harga final IPO GoTo sudah ditetapkan Rp338 per saham, atau di level tengah dari posisi harga penawaran awal (bookbuilding) yang sekitar Rp316-346 per saham
GoTo akan melepas 52 miliar saham baru seri A dalam rangka proses IPO ini. Jumlah tersebut yang mewakili 4,35 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh perusahaan. Jika merujuk harga final, maka GoTo berpotensi mengantongi dana Rp17,57 triliun.
Harga final IPO GoTo ini turut dilaporkan oleh Bloomberg. Sebelum penjualan saham GoTo, 10 perusahaan mengumpulkan sekitar US$172 juta melalui IPO di Bursa Efek Indonesia tahun ini, menurut data yang dikumpulkan oleh Bloomberg. Itu meningkat lebih dari 30 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun 2021.
Bahkan ketika sebagian besar pengelola dana memprediksi pasar yang lesu tahun ini, GoTo memiliki beberapa faktor yang mendukungnya. Semisal IHSG yang terus menyentuh level tertinggi sepanjang masa karena pertumbuhan ekonomi meningkat setelah pandemi.
Baca Juga
Konsumen juga lebih sering mengunjungi pusat perbelanjaan dan restoran daripada sebelum pandemi, pertanda positif bagi GoTo, yang dibentuk oleh kombinasi perusahaan ride-hailing Gojek dan perusahaan e-commerce PT Tokopedia.
- Berdasarkan prospektus, setelah bookbuilding, GoTo menargetkan perkiraan tanggal efektif IPO: 30 Maret 2022
- Perkiraan Masa Penawaran Umum Perdana Saham: 1 - 5 April 2022
- Perkiraan Tanggal Penjatahan: 5 April 2022
- Perkiraan Tanggal Distribusi Saham Secara Elektronik: 6 April 2022
- Perkiraan Tanggal Pencatatan pada PT Bursa Efek Indonesia: 7 April 2022