Bisnis.com, JAKARTA - Secara teknikal, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih rawan terkoreksi meskipun berpotensi tembus 7.000 pada perdagangan jelang akhir pekan, Kamis (24/3/2022).
Berdasarkan data Bloomberg, kemarin Rabu (23/3/2022), IHSG parkir pada posisi 6.992,35 atau turun 0,12 persen. IHSG sempat mencatatkan posisi tertinggi pada level 7.022,11.
Tercatat, 257 saham menguat, 237 saham melemah dan 168 saham bergerak di tempat. Investor asing mencatatkan aksi net foreign buy Rp805,98 miliar di seluruh pasar.
"Selama IHSG masih mampu bergerak di atas level 6.926, maka kami perkirakan label merah akan berlaku, IHSG saat ini sedang membentuk awal dari wave (c) dari wave [iii] yang berarti IHSG berpeluang menguat kembali untuk menguji level resistance di 7.033 dengan target 7.040-7.050," urai MNC Sekuritas dalam risetnya, Kamis (24/3/2022).
Namun demikian, tetap waspadai akan adanya potensi koreksi apabila IHSG belum mampu break resistance-nya dan terkoreksi ke bawah 6,926, yang mana IHSG akan menuju ke 6,880.
MNC Sekuritas memperkirakan level support IHSG pada 6.926 dan 6.853, sedangkan resistance 7.033 dan 7.050. Berikut saham yang direkomendasikan MNC Sekuritas.
Baca Juga
BBRI - Buy on Weakness (4,650)
Pada perdagangan kemarin (23/3), BBRI ditutup menguat 0,2% ke level 4,650. MNC Sekuritas memperkirakan, pada skenario terbaiknya, saat ini BBRI sedang berada di awal wave 3 dari wave (C) pada label hitam. Hal tersebut berarti, koreksi BBRI akan terbatas dan berpeluang menguat kembali.
Buy on Weakness: 4,500-4,580
Target Price: 4,750, 4,860
Stoploss: below 4,370
MDKA - Buy if Break (4,540)
Kemarin (23/3), MDKA ditutup menguat 0,2% ke level 4,540. MNC Sekuritas memperkirakan, posisi MDKA saat ini sedang membentuk bagian dari wave (v) dari wave [c] dari wave 5, sehingga apabila MDKA mampu break 4,580 maka berpeluang akan melanjutkan penguatannya.
Buy if Break: 4,580
Target Price: 4,750, 4,900
Stoploss: below 4,260
BBKP - Buy on Weakness (254)
BBKP ditutup menguat 3,3% ke level 254 pada perdagangan kemarin (23/3), pergerakan BBKP diiringi dengan peningkatan volume namun masih tertahan oleh MA20 dan MA60-nya.
Selama BBKP masih berada di atas 240 sebagai support-nya, maka MNC Sekuritas memperkirakan saat ini BBKP sedang berada di awal wave C dari wave (1).
Buy on Weakness: 246-254
Target Price: 280, 320
Stoploss: below 240
ENRG - Spec Buy (169)
ENRG ditutup menguat cukup signifikan, sebesar 6,3% ke level 169 pada perdagangan kemarin (23/3), pergerakan ENRG pun masih berada di atas MA20-nya.
Saat ini, MNC Sekuritas memperkirakan posisi ENRG sedang berada di wave A dari wave (B). Hal tersebut berarti, ENRG masih berpeluang untuk menguat terlebih dahulu.
Spec Buy: 165-169
Target Price: 176, 188
Stoploss: below 154
Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.