Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) melemah 0,14 persen atau 9,42 poin ke 6.954,96 pada akhir perdagangan Jumat (18/3/2022).
Sebanyak 246 saham menguat, 278 saham melemah, dan 157 saham bergerak stagnan. IHSG hari ini sempat menyentuh level tertingginya di 7.000,58 dan level tererendah di 6.926,41.
Investor asing membukukan aksi beli bersih di seluruh pasar Rp39,41 miliar. Saham PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) menjadi yang paling banyak diborong asing Rp262 miliar. Menyusul saham PT Bank Neo Commerce Tbk. (BBYB) yang dikoleksi asing Rp125 miliar.
Beberapa saham emiten tambang batu bara jatuh pada hari ini, termasuk PT Bukit Asam Tbk. (PTBA) amblas 3,92 persen, saham PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) anjlok 3,57 persen, dan PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) tergelincir 0,73 persen.
Adapun saham PT Indo Pureco Pratama Tbk. (IPPE) menempati posisi puncak top gainers dengan melejit 20,21 persen. Menyusul saham PT Agro Yasa Lestari Tbk. (AYLS) yang melesat 13,24 persen.
Sebelumnya, Direktur MNC Asset Management Edwin Sebayang mengatakan investor kembali perlu waspada dan berhati-hati terhadap beberapa sentimen negatif. Salah satu sentimen yang perlu diperhatikan adalah trenkejatuhan harga saham berbasis komoditas menyusul turunnya harga komoditas seperti: harga batu bara yang sudah turun tajam dihari ke-6 sebesar 5,08 persen, berlanjutnya kejatuhan tajam harga nikel dihari ke-3 sebesar 8 persen serta harga CPO yang berbalik turun cukup tajam sebesar 4,92 persen.
Baca Juga
"Turunnya harga komoditas terjadi diitengah cukup tajamnya kejatuhan EIDO sebesar 2,65 persen. Hal ini berpotensi menjadi sentimen negatif bagi market hari ini," jelasnya.