Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Fakta! Nilai Nominal Saham GOTO Lebih Rendah Dari Emiten Startup

ilai nominal saham calon emiten PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) lebih rendah dari emiten-emiten startup di papan akselerasi.
CEO Grup GoTo Andre Soelistyo dalam acara paparan publik IPO PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GoTo), Selasa (15/3/2022).
CEO Grup GoTo Andre Soelistyo dalam acara paparan publik IPO PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GoTo), Selasa (15/3/2022).

Bisnis.com, JAKARTA — Nilai nominal saham calon emiten PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) lebih rendah dari emiten-emiten startup di papan akselerasi.

Persroan akan melepas sahamnya ke publik dalam penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO). GOTO berencana melepas 52 miliar sahamnya dengan nilai nominal Rp1 per saham.

Saham yang dilepas mewakili sebanyak-banyaknya 4,35 persen dari modal yang ditempatkan dan disetor penuh perseron. GOTO tercatat memiliki 1,14 triliun (1.143.748.873.502) modal yang ditempatkan dan disetor penuh.

Hal menarik terlihat dari nilai nominal saham GOTO yang terbilang kecil, hanya Rp1 per saham. Nilai nominal saham perusahaan unikorn ini bahkan lebih rendah dari perusahaan-perusahaan rintisan atau startup yang berada di papan akselerasi Bursa Efek Indonesia.

Sebagai contoh, PT Nanotech Global Indonesia Tbk (NANO)  yang resmi melantai pada 10 Maret 2022 menetapkan nilai nominal sebesar Rp10 per saham. Dengan harga penawaran Rp100 per saham, saham NANO kini terapresiasi 60 persen ke level Rp160 per saham.

Penghuni papan akselerasi lainnya yang belum lama ini tercatat di BEI, PT Sumber Mas Konstruksi Tbk (SMKM), juga memiliki nilai nominal yang lebih tinggi daripada GOTO, yakni Rp100. Saham SMKM ditawarkan di harga Rp264, tetapi sejauh ini telah terkoreksi ke posisi Rp161 per saham.

Perusahaan yang bergerak di bidang teknologi informasi dan melantai di bursa pengujung 2021 lalu, PT Wira Global Solusi Tbk (WGSH), memiliki nilai nominal Rp20 per saham. Saham WGSH pertama kali ditawarkan di harga Rp140 dan kini diperdagangkan di harga Rp180 per saham.

Rendahnya nilai nominal saham GOTO turut menjadi perhatian Direktur Utama BEI periode 1991-1996 Hasan Zein. Dia mengatakan nominal yang kecil akan membuat jumlah saham yang beredar menjadi sangat besar.

“Nilai nominal dibikin kecil, Rp 1. Akibatnya, jumlah saham beredar akan menjadi sangat besar. Saya menghitung jumlah saham yang akan dicatatkan mendekati 1,2 triliun saham. Rekor Bursa Efek Jakarta,” tulisnya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper