Bisnis.com, JAKARTA - PT Cita Mineral Investindo Tbk. (CITA) melakukan penjualan enam buah kapal tongkang yang terletak di tiga lokasi.
Direktur Cita Mineral Investindo Yusak Lumba Pardede mengatakan, enam buah kapal tongkang tersebut terletak di Perairan Kendawangan/Jetty Kediuk Kalimantan Barat, Perairan Telok Melano/Jetty Simpang Kramat Kalimantan Barat, dan Galangan kapal Kalimantan Barat.
"Nilai transaksi ini adalah sebesar Rp34,05 miliar," kata Yusak dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), dikutip Sabtu (1/1/2022).
Dia melanjutkan, enam kapal tersebut merupakan milik dua entitas anak perusahaan, yakni PT Harita Prima Abadi Mineral (HPAM) dan PT Karya Utama Tambangjaya (KUTJ). Enam kapal tongkang tersebut dijual ke PT Lima Srikandi Jaya (LSJ).
Tercatat, empat buah kapal tongkang dimiliki HPAM dan 2 buah lainnya dimiliki oleh KUTJ. HPAM dan KUTJ dengan LSJ memiliki pihak pengendali yang sama, yakni PT Harita Jayaraya.
Dengan dilakukannya transaksi ini, emiten berkode saham CITA ini mengatakan tidak ada dampak yang tidak menguntungkan terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha.
Baca Juga
Baru-baru ini, emiten batu bara PT Adaro Energy Tbk. memborong 145,6 juta saham CITA sebagai langkah investasi ke sektor pertambangan mineral logam. Mahardika Putranto, Sekretaris Perusahaan Adaro Energy, mengatakan transaksi pembelian dilakukan perusahaan melalui anak usahanya PT Alam Tri Abadi pada 14 Desember 2021.