Bisnis.com, JAKARTA - Muhammad Rachmat Kaimuddin, Direktur Utama PT Bukalapak.com Tbk. (BUKA) menyampaikan pengunduran diri dari perusahaan per 28 Desember 2021.
Pengunduran diri ini terkesan tiba-tiba karena perusahaan baru saja menyelesaikan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS LB) pada Kamis (23/12/2021) lalu. Agenda yang menetapkan perubahan peruntukan dana Rp21,9 triliun yang dihimpun BUKA dari IPO Agustus lalu.
RUPS LB juga melakukan pergantian manajemen. Saat itu, Lau Eng Boon mengundurkan diri karena memasuki masa pensiun di kantor utamanya, GIC Singapura.
Lalu bagaimana perjalanan karir Rachmat sebelum akhirnya memutuskan resign dari Bukalapak? Dilihat dari laman Linkedin-nya, Rachmat merupakan wajah baru dalam ekosistem Bukalapak. Dia mulai bergabung pada Januari 2020 dan menjadi Direktur Utama.
Rachmat sendiri mencantumkan karir profesionalnya sebagai konsultan untuk Boston Consulting Group (BCG). Dia berkarir di sebagai penasehat investasi dan tata kelola perusahaan itu pada 2003-2006.
Rachmat hengkang dari BCG dan mencantumkan tengah mengambil pendidikan magister di Stanford University Graduate School of Business.
Baca Juga
Selesai dari Standford, Rachmat kemudian bergabung ke firma investasi Quvat Management Pte Ltd. Dalam perannya ini, Rachmat bergabung ke Cardig Air Services sebagai direktur keuangan (2009-2011).
Dari Quvat, Rachmat bergabung ke firma investasi lainnya, Baring Private Equity Asia, perusahaan investasi yang awalnya merupakan bagian dari Barings Bank meski kemudian memisahkan diri. Berkarir 2 Tahun di perusahan dengan pusat di Hong Kong itu, Rachmat kemudian bergabung ke Bosowa Group dengan menjadi direktur di holding.
Dalam perannya di konglomerasi Bosowa itu, Rachmat juga merangkap sebagai Managing Director Semen Bosowa (2016-2018), serta Bank Bukopin (2014-2020). Posisi yang dia tinggalkan untuk bergabung ke Bukalapak. Dan kini, Rachmat akan memulai membuka perjalanan barunya setelah lepas dari Bukalapak.
"Pada tanggal 28 Desember 2021, Perseroan telah menerima surat permohonan pengunduran diri dari Bapak Muhammad Rachmat Kaimuddin selaku Direktur Utama Perseroan. Permohonan pengunduran diri tersebut akan dilakukan dengan memperhatikan ketentuan anggaran dasar Perseroan dan peraturan perundang undangan yang berlaku," tulis Sekretaris Perusahaan Bukalapak Perdana A. Saputro dalam keterbukaannya.