Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat pada perdagangan hari ini, Jumat (24/12/2021).
Kemarin (23/12/2021), IHSG ditutup menguat 0,39 persen di level 6.555,55 dengan investor yang mengabaikan kekhawatiran akan Covid-19 varian Omicron di AS dan Eropa.
CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan, IHSG menjelang libur natal terlihat menunjukkan pola penguatan terbatas dan memiliki potensi berada dalam rentang pergerakan positif. Namun menjelang pekan pendek yang merupakan pekan terakhir di penghujung tahun 2021, terdapat pula peluang terjadinya koreksi wajar.
"Hal tersebut tentunya dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan harapan capital gain hingga tahun mendatang," jelas dia dalam riset harian, Jumat (24/12/2021).
Menurut William masih terjaganya fundamental perekonomian akan menjadi salah satu faktor yang menarik bagi investor untuk terus berinvestasi ke dalam pasar modal Indonesia. Hari ini, IHSG berpotensi bergerak dalam kisaran 6.502-6.618
Adapun saham-saham yang menjadi rekomendasi antara lain ASII, BBNI, ICBP, TLKM, SMGR, BBRI, AKRA dan BSDE.
Baca Juga
Sementara itu, analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan memprediksi IHSG akan menguat pada hari ini. Secara teknikal candlestick membentuk bullish harami mengindikasikan potensi akan mengalami penguatan dalam jangka pendek.
"Pergerakan diperkirakan masih akan cukup terbatas dikarenakan minimnya sentimen dalam negeri dan kekhawatiran akan Covid omicron di AS dan eropa," jelas Dennies dalam risetnya
Artha Sekuritas memperkirakan IHSG bergerak pada level support 6.513 dan 6.534 serta resistance 6.573 dan 6.591.
Adapun, saham-saham yang menjadi rekomendasi Dennies pada hari ini sebagai berikut:
ASII, PT Astra International Tbk
- Target Price: 5.950 – 6.050
- Entry Level: 5.650 – 5.750
- Stop Loss: 5.600
- Rebound di sekitar area support dengan indikator stochastic membentuk goldencross mengindikasikan potensi penguatan.
SMRA, PT Summarecon Agung Tbk
- Target Price 900 – 920
- Entry Level: 850 – 870
- Stop Loss: 840
- Mengalami koreksi namun masih tertahan diatas level support.
TOWR, PT Sarana Menara Nusantara Tbk
- Target Price: 1.190 – 1.215
- Entry Level: 1.125 – 1.150
- Stop Loss: 1.110
- Mengalami koreksi namun masih tertahan diatas level support.
Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.
IHSG menutup perdagangan hari ini dengan penguatan 0,11 persen atau 7,34 poin ke 6.562,90.
Sebanyak 212 saham menguat, 305 saham merah dan 155 saham bergerak stagnan pada akhir perdagangan hari ini.
Jelang penutupan, IHSG menguat tipis 0,07 persen atau 4,68 poin ke 6.560,23.
Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak di kisaran 6.554,98-6.583,86.
Masuk ke sesi II, IHSG menguat 0,25 persen atau 16,30 poin ke 6.571,92 pada 14.02 WIB.
IHSG bergerak dalam kisaran 6.559,08-6.583,86.
IHSG menguat 0,37 persen atau 24,37 poin ke 6.579,92 pada akhir sesi perdagangan.
Sebanyak 239 saham hijau, 248 saham merah dan 174 saham stagnan.
IHSG melaju naik 0,24 persen atau 15,61 poin ke 6.571,16 pada 10.18 WIB.
Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak di kisaran 6.579,10 - 6.559,08.
IHSG mengawali perdagangan dengan penguatan 0,18 persen atau 12,01 poin ke 6.567,56.
Sebanyak 177 saham menguat, 95 saham merah, dan 223 saham bergerak stagnan.