Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Grup NFC Indonesia (NFCX) Siap Rakit Baterai Motor Listrik pada 2022

Setelah meresmikan pabrik kendaraan listrik pertamanya di Semarang, anak usaha NFC Indonesia akan melakukan perakitan baterai motor listrik pada 2022.
Direktur PT Volta Indonesia Semesta, Willty Awan didampingi Walikota Semarang Hendrar Prihadi (kedua kanan) dan Brand Ambassador Volta, Deddy Corbuzier (tengah) berfoto bersama seusai peresmian Pabrik Motor Listrik Volta di Kawasan Industri Candi Semarang, Kamis (11/11/2021). (Bisnis/Alif)
Direktur PT Volta Indonesia Semesta, Willty Awan didampingi Walikota Semarang Hendrar Prihadi (kedua kanan) dan Brand Ambassador Volta, Deddy Corbuzier (tengah) berfoto bersama seusai peresmian Pabrik Motor Listrik Volta di Kawasan Industri Candi Semarang, Kamis (11/11/2021). (Bisnis/Alif)

Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan patungan PT NFC Indonesia Tbk. (NFCX) dan SiCepat, yakni PT Volta Indonesia Semesta berencana merakit baterai untuk motor listrik pada tahun depan.

Corporate Secretary NFCX Inda Ayu mengatakan, setelah meresmikan pabrik kendaraan listrik pertamanya di Semarang, perseroan akan melakukan perakitan baterai motor listrik tahun depan di pabrik tersebut.

"Pengembangan pabrik di Semarang selain memproduksi motor listrik roda dua dan roda tiga, tahun depan juga akan melakukan perakitan baterai motor listrik," ujar Inda, Senin (22/11/2021).

Sebagaimana diketahui, Volta Indonesia meresmikan pabrik kendaraan listrik pertamanya di Indonesia pada Kamis, (11/11/2021).

Direktur PT Volta Indonesia Semesta Willty Awan mengatakan peresmian pabrik Volta oleh Walikota Semarang Hendrar Prihadi menunjukkan komitmen pemerintah untuk mendukung perseroan dalam melaksanakan program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB).

“Dengan beroperasinya pabrik ini, kami optimistis dapat memproduksi sebanyak 5.000 unit motor listrik setiap bulannya, dan mencapai 60.000 unit motor listrik setiap tahunnya,” tutur Willty.

Lebih lanjut, Inda mengatakan investasi NFCX di kendaraan listrik ini berasal dari sumber internal perseroan. Saat ini, NFCX masih memiliki cadangan kas dan near cash yang memadai sebesar Rp731 miliar per September 2021.

"Kemudian mengenai jumlah investasi, untuk besaran investasi yang dikeluarkan NFCX saat ini kami masih belum bisa disclose," ujar dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper