Bisnis.com, JAKARTA – PT NFC Indonesia Tbk. (NFCX), melalui anak usahanya Ideosource Entertainment tengah menjajaki peluang kerja sama dengan layanan streaming Vidio.com milik Grup Emtek dan Vision+ milik Grup MNC.
CEO dan Produser Eksekutif Ideosource Entertainment Andi Boediman mengatakan, pihaknya dalam proses awal untuk memproduksi satu konten series dengan Vidio dan dua series dengan Vision+.
“Kita lagi proses pengembangan naskah. Intellectual property (IP) sudah ada, genre series bisa macam-macam” jelas dia kepada Bisnis, Senin (27/9/2021).
Menurutnya, kerja sama produksi dengan layanan streaming bisa dibilang menguntungkan sekalipun keuntungannya terbatas atau tidak seperti tiket bioskop yang penontonnya terkadang bisa unlimited.
Saat ini, Ideosource Entertaiment telah memproduksi sebanyak 14 film hasil kolaborasi dengan berbagai rumah produksi dan para sineas.
Film-film tersebut antara lain Losmen Bu Broto, Kulari Ke Pantai, Aruna & Lidahnya, Keluarga Cemara, Lagi-lagi Ateng, Cinta Itu Buta, Gundala, Bebas, Bumi Itu Bulat, Abracadabra, Guru Guru Gokil, Sobat Ambyar, The East, dan Backstage.
Baca Juga
Sementara itu, para konglomerasi media seperi PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. (EMTK) dan Grup MNC juga terus mengembangkan platform streaming video.
Vidio.com dikendalikan oleh PT Surya Citra Media Tbk. (SCMA) lewat jalan akuisisi pada 2019 lalu. Vidio disebut membukukan pertumbuhan sebesar 225 persen dalam hal konsumsi video di tengah pandemi Covid-19 pada 2020. Hal tersebut Menurut laporan berjudul Southeast Asia Online Video Consumer Insights and Analytics: A Definitive Study by Media Partners Asia.
Lebih lanjut, Vision+ yang dikendalikan oleh PT MNC Vision Networks Tbk. (IPTV) mengklaim memiliki 34 juta pengguna aktif bulanan, 1,8 juta pelanggan berbayar dan 5,8 pengguna terdaftar per April 2021.