Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

MNC Sekuritas: IHSG Bisa Lanjut Menguat, Cermati BBNI hingga BRPT

Pergerakan IHSG masih berpeluang untuk melanjutkan penguatannya untuk menguji area resistance 6.150-6.170.
Karyawan beraktifitas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (23/6/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha
Karyawan beraktifitas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (23/6/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA - MNC Sekuritas memperkirakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih berpeluang menguat hari ini.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, IHSG menguat 0,78 persen menjadi 6.108 pada perdagangan Rabu (23/9/2021).

Tim Riset MNC Sekuritas menjelaskan penguatan IHSG menguji kembali MA20 dan MA60-nya.

“Kami perkirakan, untuk saat ini pergerakan IHSG masih berpeluang untuk melanjutkan penguatannya untuk menguji area resistance 6.150-6.170 selama IHSG masih berada di atas level support 5.996,” tulis Tim Riset MNC Sekuritas dalam riset harian, Kamis (23/9/2021).

Namun demikian, investor perlu mencermati tidak menutup kemungkinan IHSG kembali terkoreksi agresif ke bawah 5.996 dan 5.982. Apabila hal ini terjadi maka IHSG masih akan terkoreksi ke arah 5.850-5.900.

Berikut sejumlah saham yang direkomendasikan untuk hari ini:

BBNI - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. 

BBNI ditutup menguat 0,5 persen ke leve 5,150 pada perdagangan kemarin (22/9). Saat ini, MNC Sekurita memperkirakan pergerakan BBNI sudah berada di akhir wave B dari wave (B), sehingga berpeluang untuk melanjutkan penguatannya membentuk wave C selama BBNI mampu berada di atas 4.950.

  • Buy on Weakness: 5.025-5.100
  • Target Price: 5.400, 5.925
  • Stoploss: below 4.950

INDF - PT Indofood Sukses Makmur Tbk. 

Kemarin (22/9), INDF ditutup menguat 0,8 persen ke level 6.200, pergerakan INDF diiringi dengan munculnya tekanan beli. MNC Sekuritas perkirakan, selama INDF masih mampu bergerak di atas 6.050, maka saat ini posisi INDF sedang berada di awal wave [iii] dari wave C. Hal ini berarti, INDF masih berpeluang melanjutkan penguatannya.

  • Buy on Weakness: 6.100-6.200
  • Target Price: 6.500, 6.800
  • Stoploss: below 6.050

AALI - PT Astra Agro Lestari Tbk. 

Pada perdagangan kemarin (22/9), AALI ditutup menguat 2,4 persen ke level 8.425, pergerakan AALI tertahan oleh MA20-nya dan mulai muncul adanya tekanan beli. Posisi AALI diperkirakan sedang berada di awal wave [c] dari wave B, dimana hal ini berarti AALI masih berpeluang melanjutkan penguatannya.

  • Buy on Weakness: 8,300-8,425
  • Target Price: 8,875, 9,500
  • Stoploss: below 8,075

BRPT - PT Barito Pacific Tbk. 

BRPT ditutup menguat 0,5 persen ke level 980 pada perdagangan kemarin (22/9). Selama BRPT tidak terkoreksi ke bawah level 955 sebagai supportnya, maka posisi BRPT saat ini sedang berada di awal wave [iii] dari wave 3 sehingga BRPT berpeluang melanjutkan penguatannya.

  • Spec Buy: 965-980
  • Target Price: 1.070, 1.165
  • Stoploss: below 955

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dwi Nicken Tari
Editor : Farid Firdaus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper