Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bursa Gembok Perdagangan Saham Hotel Sahid Jaya (SHID)

BEI menjelaskan suspensi dilakukan sehubungan dengan terjadinya penurunan harga kumulatif yang signifikan pada saham SHID.
Hotel Sahid Jaya Solo menyambut periode new normal dengan menawarkan paket staycation dan promo paket meeting serta event dengan menerapkan protokol kesehatan covid-19. (Foto: Istimewa)
Hotel Sahid Jaya Solo menyambut periode new normal dengan menawarkan paket staycation dan promo paket meeting serta event dengan menerapkan protokol kesehatan covid-19. (Foto: Istimewa)

Bisnis.com, JAKARTA – Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan sementara perdagangan atau suspensi saham PT Hotel Sahid Jaya Tbk. (SHID).

Suspensi terhadap saham SHID dilakukan di pasar reguler dan pasar tunai mulai dari perdagangan hari ini, Kamis (19/8/2021) sampai dengan pengumuman bursa berikutnya.

Dalam keterangannya, BEI menjelaskan suspensi dilakukan sehubungan dengan terjadinya penurunan harga kumulatif yang signifikan pada saham SHID.

"Dalam rangka cooling down, BEI memandang perlu untuk melakukan penghentian sementara perdagangan Saham SHID, pada perdagangan 19 Agustus 2021," tulis BEI dalam keterangannya.

BEI menjelaskan suspensi ini juga bertujuan memberikan waktu yang memadai bagi pelaku pasar untuk mempertimbangkan secara matang untuk berinvestasi di saham ini.

"Para pihak yang berkepentingan diharapkan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang
disampaikan oleh perseroan," paparnya.

Emiten perhotelan berkode SHID ini pada akhir perdagangan Rabu (18/8/2021) melemah 6,67 persen ke posisi Rp840 persaham. SHID merosot 15,15 persen dalam sepekan.

Sementara, dalam sebulan SHID anjlok 54,10 persen. Adapun secara year-to-date (ytd) saham ini turun 67,69 persen.

Sebelum kena suspensi, saham SHID sempat masuk ke dalam kategori saham yang bergerak di luar kebiasaan atau unusual market activity (UMA) pada 5 Agustus 2021.

Mengutip dari laman resmi perseroan, PT Hotel Sahid Jaya Tbk telah memilih portofolio properti hotel di Jakarta dan Lampung, apartemen di Jakarta, dan operator hotel yang mengelola lebih dari 4.000 kamar di seluruh Indonesia di bawah naungan nama Sahid Hotels & Resorts.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Yuliana Hema
Editor : Farid Firdaus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper