Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pacu Bisnis Energi Terbarukan, Indika (INDY) Rambah Panel Surya hingga EV

Indika Energy melebarkan sayap bisnis non batu bara, khususnya ke bidang energi baru terbarukan (EBT) seperti PLTS dan kendaraan listrik.
Presiden Direktur PT Indika Energy Tbk, Arsjad Rasjid./Istimewa
Presiden Direktur PT Indika Energy Tbk, Arsjad Rasjid./Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA – PT Indika Energy Tbk. (INDY) berkomitmen mendukung upaya pemerintah untuk mencapai target bebas emisi karbon dengan memperluas portofolio bisnisnya.

Wakil Presiden Direktur INDY Aziz Armand mengatakan, salah satu sumber energi alternatif yang akan dimanfaatkan perusahaan adalah penggunaan tenaga surya. Langkah ini telah dimulai dari lingkungan operasional perusahaan.

“Anak usaha kami, Kideco Jaya Agung telah memulai transisi energi dengan menggunakan tenaga surya dari sebelumnya menggunakan energi fosil,” jelasnya dalam sesi media gathering, Rabu (4/8/2021).

Ia menuturkan, penggunaan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) di Kideco mulai dilakukan pada tahun ini dengan kapasitas 400 kilowatt peak (KWP). Ke depannya, INDY juga akan mempersiapkan penggunaan PLTS dengan kapasitas 1,5 megawatt peak (MWP) untuk perkantoran dan kegiatan di sekitar wilayah operasinya.

Aziz mengatakan, INDY juga telah menyiapkan dana investasi sebesar US$500 juta selama lima tahun ke depan untuk mengembangkan sektor bisnis energi terbarukan.

Sementara itu, Direktur INDY Purbaja Pantja menambahkan, pihaknya juga telah membentuk joint venture (JV) dengan Fourth Partner Energy bernama Empat Mitra Indika Tenaga Surya (EMITS). EMITS akan difokuskan untuk menggarap bisnis panel surya (solar panel) baik untuk segmen industri maupun komersial.

Selain itu, EMITS juga ditargetkan dapat masuk ke sektor penjualan panel surya yang berkaitan dengan PLN

“Kami menargetkan dapat beroperasi dengan kapasitas sebesar 500 megawatt peak (MWP) dalam 5 tahun ke depan,” katanya.

Ia melanjutkan, perusahaan juga akan masuk ke bisnis kendaraan listrik melalui anak usaha yang telah dibentuk, yakni PT Electra Mobilitas Indonesia.

Sebelumnya, dalam laporannya ke Bursa Efek Indonesia, Sekretaris Perusahaan INDY Adi Pramono menyampaikan pada 5 April 2021, INDY bersama anak perusahaannya, PT Indika Energy Infrastructure, mendirikan perusahaan PT Electra Mobilitas Indonesia (EMI).

Maksud, tujuan, serta kegiatan usaha EMI mencakup perdagangan besar suku cadang sepeda motor dan aksesorisnya; perdagangan besar berbagai suku cadang, komponen, aksesoris mobil; serta melakukan jasa konsultasi manajemen.

"Total modal yang disalurkan ke EMI mencapai Rp40 miliar," paparnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper