Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup menguat dan sempat menembus level psikologis 6.100 pada perdagangan Selasa (22/6/2021).
Indeks komposit ditutup menguat 1,53 persen atau 91,58 poin ke level 6.087,84. Sepanjang perdagangan IHSG bergerak di level 6006,66--6118,86.
Sebanyak 340 saham bergerak di zona hijau, 178 saham di zona merah, dan 117 saham tetap tidak berubah dari harga perdagangan sebelumnya. Kapitalisasi pasar meningkat menjadi Rp7228,86 triliun.
Sementara itu, 9 dari 11 indeks sektoral ditutup menguat, bahkan tiga di antaranya naik lebih dari 2 persen. Penguatan dipimpin oleh sektor barang baku (IDXBASIC) yang naik 2,86 persen, disusul sektor properti dengan penguatan 2,18 persen dan finansial yang naik 2,04 persen.
Di sisi lain, dua sektor masih mencatatkan pelemahan, yaitu sektor transportasi (IDXTRANS) yang terkoreksi 0,85 persen dan kesehatan (IDXHEALTH) yang melemah 0,98 persen.
Kendati menghijau, asing mencatatkan aksi jual bersih sebesar Rp437,44 miliar dengan aksi jual tertinggi PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI) senilai Rp69,7 miliar.
Baca Juga
Aksi jual juga terjadi pada saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA), PT BFI Finance Indonesia Tbk, (BFIN), dan PT Matahari Department Store Tbk. (LPPF) yang jual bersih masing-masing Rp58,5 miliar, Rp43,8 miliar dan Rp43 miliar.
Adapun, top gainers tercatat PT Barito Pacific Tbk. (BRPT) yang naik 10,78 persen ke level 925. Menyusul, PT Bank Aladin Syariah Tbk. (BANK) yang naik 10,47 persen.
Selanjutnya, emiten perbankan kecil lainnya mendominasi, PT Bank KB Bukopin Tbk. (BBKP), Bank MNC Internasional Tbk. (BABP), dan PT Surya Permata Andalan Tbk. (NATO) yang menguat 8,25 persen, 8,23 persen, dan 7,77 persen.
Sementara itu, tol losers dipimpin PT Langgeng Makmur Plastic I Tbk. (LMPI) yang melemah 6,8 persen ke level 192. Disusul PT Diagnos Laboratorium Utama Tbk. (DGNS) yang melemah 6,71 persen/
Kemudian, ada saham PT Aneka Gas Industri Tbk. (AGII), PT Pyridam Farma Tbk. (PYFA), dan PT Bank Ganesha Tbk. (BGTG) yang melemah 6,67 persen, 6,67 persen, dan 6,62 persen.