Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Wow! WEGE Lifting Atap Jakarta International Stadium Seberat 3.900 Ton

Lifting atap yang dilakukan anak usaha PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. tersebut menjadi yang terberat dengan bentang lifting terpanjang di Asia.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam acara lifting atap Jakarta International Stadium (JIS) seberat 3.900 ton, Rabu (16/6/2021)/Istimewa, Perusahaan
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam acara lifting atap Jakarta International Stadium (JIS) seberat 3.900 ton, Rabu (16/6/2021)/Istimewa, Perusahaan

Bisnis.com, JAKARTA - PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk. (WEGE) melakukan lifting atap Jakarta International Stadium (JIS) seberat 3.900 ton hari ini, Rabu (16/6/2021). 

Dengan skala tersebut, lifting yang dilakukan anak usaha PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. itu menjadi yang terberat dengan bentang lifting terpanjang di Asia.

Direktur Utama Wika Bangunan Gedung Nariman Prasetyo menjelaskan pekerjaan yang bertajuk topping off Jakarta International Stadium dengan metode lifting rangka baja atap itu sudah dimulai sejak Selasa (15/6/2021) dan akan rampung pada Kamis (17/6/2021).

“Kecermatan pengangkatan rangka utama atap menjadi perhatian serius dengan mempertimbangkan sejumlah disiplin ilmu, tak hanya dari sisi konstruksi tapi juga terkait faktor alam,” kata Nariman dalam keterangan pers, Rabu (16/6/2021).

Nariman menunjukkan pengerjaan lifting mempertimbangkan faktor cuaca seperti hujan dan kecepatan angin. Hal itu perlu mengingat ketinggian atap stadion mencapai 70 meter dari tanah atau setara dengan gedung dengan 25 lantai.

Saat proses mengangkat rangka utama atap, struktur atap dihubungkan dengan delapan pilar utama (pier head) yang kemudian diangkat dengan alat bantu dongkrak hidraulik (hydraulic jack). 

Dalam proses itu, digunakan 16 buah hydraulic strand jack yang dilengkapi dengan 18 dan 30 kabel hydraulic strand. Adapun, kapasitas setiap hydraulic strand jack mencapai 550 ton. 

Nariman memaparkan bahwa komposisi rangka atap baja terdiri atas rangka utama dan pengisi rangka utama dengan berat 3.900 ton serta bentang sepanjang 269 meter. Struktur atap tersebut nantinya akan dilengkapi dengan mekanisme untuk buka tutup atap stadion. 

Hadir dalam acara tersebut, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam sambutannya mengatakan metode lifting menggunakan hidrolic jack yang terdiri dari 16 titik mengangkat secara bersamaan merupakan lifting terbesar dan terkompleks di Asia.

“3.900 ton sama dengan mengangkat 2.430 mobil Innova dengan ketinggian 70 meter. Ini menjadi satu-satunya di Asia yang melakukan pengangkatan atap sebesar dan sekompleks ini,” ujar Anies.

Adapun, kerja sama operasional (KSO) emiten dengan kode saham WEGE ini mendapatkan kontrak pengerjaan jasa konstruksi rancang dan bangun Jakarta INternational Stadium (JIS) dengan nilai kontrak Rp4,08 triliun. Di dalam KSO ini, WEGE memiliki porsi sebesar 51 persen.

Dalam pembangunan ini, WEGE mendapatkan porsi pekerjaan struktur, arsitektur, mekanikal, elektrikal, plumbing, lapangan, infrastruktur, dan pekerjaan luar. 

“Rencanakan pembangunan JIS akan selesai pada 2021 dengan masa pemeliharaan selama 12 bulan,” ujar Nariman.

Proyek ini berlokasi di Tanjung Priok, Jakarta Utara, di atas lahan seluas 221.000 meter persegi.

Setelah jadi, stadion multifungsi ini akan dapat menampung 82.000 penonton atau lebih besar dari kapasitas penonton di Stadion Utama Gelora Bung Karno.

Selain itu, JIS juga akan dilengkapi fasilitas tribun tiga tingkat, ruang khusus VIP, ruang ganti pemain, fasilitas ramah disabilitas dengan kursi khusus sebanyak 200 kursi. Tentunya akan disediakan lapangan latigan, rumput stadion berjenis hybrid turf, lahan parkir luas yang dapat menampung 800 mobil dan 100 bus, serta atap stadion yang dapat dibuka-tutup.

Fasilitas dari stadion ini disebut akan dibuat modern dan mewah yang setara dengan stadion Old Trafford milik Manchester United di Inggris dan stasion Santiago Bernabeu milik Real Madrid di Spanyol.

 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dwi Nicken Tari
Editor : Farid Firdaus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper