Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Chandra Asri (TPIA) Masih Punya Plafon Obligasi Rp3,4 Triliun, Kapan Diluncurkan?

Head of Investor Relations TPIA, Harry Tamin mengatakan, pihaknya terus memantau kondisi pasar keuangan domestik untuk mencari peluang menerbitkan obligasi berdenominasi rupiah.
Panel surya pertama Chandra Asri yang dibangun pada 2019 telah mampu menghasilkan energi 935 megawatt-jam untuk melistriki gedung perkantoran Chandra Asri di Cilegon. /Chandra Asri
Panel surya pertama Chandra Asri yang dibangun pada 2019 telah mampu menghasilkan energi 935 megawatt-jam untuk melistriki gedung perkantoran Chandra Asri di Cilegon. /Chandra Asri

Bisnis.com, JAKARTA – PT Chandra Asri Petrochemical Tbk. (TPIA) akan terus berupaya memanfaatkan penerbitan obligasi berdenominasi rupiah sebagai salah satu strategi pembiayaan.

Head of Investor Relations Chandra Asri Petrochemical Harry Tamin mengatakan pihaknya terus memantau kondisi pasar keuangan domestik untuk mencari peluang menerbitkan obligasi berdenominasi rupiah. Ia menilai, peluang dari pasar obligasi dalam negeri masih cukup besar untuk dimanfaatkan.

“Kami akan selalu aktif dalam memantau pasar Indonesia agar perusahaan mendapatkan likuiditas yang baik, bunga yang menarik, serta tenor yang sesuai dengan strategi perusahaan,” katanya dalam konferensi pers pada Kamis (4/3/2021).

Harry menjelaskan strategi penerbitan dan pembelian kembali obligasi yang dilakukan oleh TPIA telah membuahkan hasil positif. Hal ini terlihat dari posisi perusahaan yang berbalik menjadi net cash di akhir tahun 2020 berbanding net debt pada tahun sebelumnya.

Menurutnya, kondisi pasar surat utang domestik pada 2021 akan lebih baik dibandingkan dengan tahun lalu. Hal ini seiring dengan proses vaksinasi virus corona yang mulai dilakukan akan memicu pemulihan perekonomian global.

“Penanganan virus corona yang lebih baik juga akan semakin meningkatkan optimisme investor. Sehingga, kondisi pasar keuangan juga akan semakin kondusif,” jelasnya.

Untuk itu, perusahaan akan terus mencari kesempatan yang optimal untuk melakukan penerbitan obligasi berdenominasi rupiah. Harry menuturkan, saat ini, perusahaan telah mengantongi plafon sebanyak Rp5 triliun dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada Agustus 2020 lalu untuk menerbitkan obligasi.

Saat ini, TPIA telah menggunakan plafon tersebut sebesar Rp1,6 triliun, menyisakan Rp3,4 triliun penerbitan obligasi yang masa berlakunya akan habis pada Agustus 2022 mendatang.

Pada 2021, anak usaha PT Barito Pacific Tbk. (BRPT) milik taipan Prajogo Pangestu itu memperkirakan dapat melakukan emisi obligasi denominasi rupiah sebanyak-banyaknya Rp1 triliun.

“Waktu pastinya belum dapat kami informasikan karena kami akan meminta persetujuan dari OJK terlebih dahulu,” katanya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper