Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Alhamdulillah, Sepanjang 2021 Investor Asing Net Buy Rp11,32 Triliun

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), investor asing mencatatkan net buy Rp69,83 miliar hari ini. Sepanjang 2021, investor asing pun membukukan net buy Rp11,32 triliun.
Pengunjung berada di sekitar layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta, Rabu (29/1/2020). JIBI/Bisnis/Himawan L Nugraha
Pengunjung berada di sekitar layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta, Rabu (29/1/2020). JIBI/Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA - Investor asing tampak masih memborong sejumlah saham seiring dengen penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sepanjang 2021.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), investor asing mencatatkan net buy Rp69,83 miliar hari ini. Sepanjang 2021, investor asing pun membukukan net buy Rp11,32 triliun.

Hingga pukul 15.00 WIB, IHSG anjlok 1,66 persen atau 106,77 poin menjadi 6.307,13. Sepanjang hari ini, indeks bergerak di rentang 6.283,31-6.428,49.

Namun demikian, sepanjang 2021, IHSG naik 5,49 persen, kedua tertinggi di Asia Tenggara setelah Bursa Vietnam yang meningkat 5,7 persen. Kinerja IHSG sepanjang tahun berjalan masih lebih baik dibandingkan Bursa Malaysia -1,92 persen dan Bursa Singapura 4,95 persen.

Adapun, total transaksi saham hari ini mencapai Rp17,34 triliun dengan kapitalisasi pasar Rp3.349 triliun. Terpantau 107 saham menguat, 396 saham koreksi, dan 128 saham stagnan.

Saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) menjadi yang paling banyak dibeli investor asing dengan net buy Rp196,76 miliar. Saham BBCA pun naik 0,07 persen atau 25 poin menjadi Rp35.400.

Selanjutnya, saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) mencatatkan net buy Rp169,92 miliar. Saham BMRI ditutup turun 0,69 persen ke level Rp7.200.

Saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) juga mengalami volume net foreign buy yang tinggi, yakni Rp149,55 miliar. Namun, saham BBRI turun 1,46 persen menuju Rp4.720.

Sementara itu, saham PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) mengalami net sell terbesar, yakni sejumlah Rp109,61 miliar. Saham TLKM ditutup turun 2,59 persen ke level Rp3.390.

Selanjutnya, saham PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. (CPIN) mencatatkan net sell Rp62,4 miliar. Saham CPIN sama seperti perdagangan sebelumnya ditutup stagnan di level Rp6.350.

Head of Research Samuel Sekuritas Indonesia Suria Dharma menilai koreksi IHSG akibat tekanan dari investor lokal yang banyak melakukan aksi jual, sedangkan asing masih terpantau mencetak net buy tipis.

“Ada yang profit taking. Mungkin juga malah cut loss. Ini sama kayak minggu lalu, asingnya malah beli,” kata Suria.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper