Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan bergerak fluktuatif dengan kecenderungan melemah pada perdagangan sesi terakhir tahun ini, Rabu (30/12/2020).
Head of Research Equity Technical Analyst Reliance Securities Lanjar Nafi mengatakan secara teknikal indeks masih memberikan sinyal bearish atau melemah. Dia menyebut, IHSG akan bergerak cenderung kembali berfluktuatif dan cenderung melemah pada sesi esok. IHSG diperkirakan bergerak di rentang 6.007 hingga 6.058.
“Saham-saham yang dapat dicermati secara teknikal diantaranya; ASRI, HMSP, MEDC, PTBA, SMBR,” tulis Lanjar dalam laporan riset harian, Selasa (29/12/2020).
Pada perdagangan hari ini, IHSG ditutup melemah 55,48 poin atau 0,91 persen ke level 6.038,06. Hingga sesi pertama, indeks melemah 0,29 persen ke posisi 6.075,74. Indeks makin melorot di awal sesi kedua hingga ditutup melemah hampir 1 persen.
Sebanyak 151 saham menguat, 338 saham melemah, 130 saham stagnan dibandingkan dengan posisi kemarin. Total perdagangan mencapai 24,05 miliar lembar dengan nilai transaksi Rp14,68 triliun.
Menurut Lanjar, kekhawatiran sepinya perdagangan menjelang tutup tahun 2020 terus menghantui investor sehingga aksi profit taking jangka pendek dilakukan untuk mengamankan profit.
IHSG telah menguat lebih dari 8 persen pada bulan Desember membuatnya rentan diwarnai aksi profit taking jangka pendek di akhir tahun.