Bisnis.com, JAKARTA — Sejumlah saham masih menarik untuk dicermati pada sesi perdagangan terakhir November 2020.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) menguat 0,41 persen ke level 5.783,34 pada sesi Jumat (27/11/2020). Pergerakan harga saham didorong sektor pertanian dengan kenaikan 4,65 persen dan properti 2,68 persen.
Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan mengatakan pergerakan IHSG akhir pekan lalu menguat seiring optimisme akan pemulihan ekonomi pada akhir 2020. Investor menurutnya masih fokus kepada perkembangan vaksin covid-19 dan angka kasus baru.
Dennies memprediksi IHSG menguat pada sesi Senin (30/11/2020). Secara teknikal, pergerakan indeks saat ini masih dalam tren menguat.
“Namun perlu diwaspadai adanya potensi koreksi jangka pendek. Pergerakan masih didorong optimisme pemulihan ekonomi pada akhir tahun dan dari dalam negeri masih minim sentimen perekonomian,”paparnya.
Dia memperkirakan IHSG akan bergerak dengan level support 1 5.753 dan support 2 5.724. Adapun, resistance 1 5.803 dan resistance 2 5.824.
Baca Juga
Artha Sekuritas Indonesia merekomendasikan hold saham WEGE dan ANTM. Selanjutnya, rekomendasi beli diberikan untuk DMAS dan TOWR.
Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji Gusta Utama mengatakan support dan resistance IHSG berada 5695.53 hingga 5874.89 berdasarkan rasio fibonacci. Menurut indikator MACD, Stokastik, dan RSI masih menunjukkan sinyal positif.
“Di sisi lain, terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi bullish continuation pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke resistance terdekat,” paparnya.
Binaartha Sekuritas merekomendasikan sejumlah saham yang dapat menjadi pertimbangan investor yakni ACES, AKRA, DOID, ERAA, INTP, KLBF, SMRA, dan TKIM.