Bisnis.com, JAKARTA – Emiten rumah sakit PT Sarana Meditama Metropolitan Tbk. atau Omni Hospitals baru saja mengumumkan rencana penggalangan dana untuk membiayai akuisisi saham rumah sakit milik PT Elang Mahkota Teknologi Tbk atau Emtek.
Omni Hospital berencana mengakuisisi seluruh saham Emtek di PT Elang Medika Corpora, pengelola Rumah Sakit EMC. Nilai akuisisi diperkirakan mencapai Rp1,25 triliun.
Manajemen menilai ekspansi tersebut dapat meningkatkan laba perseroan di masa yang akan datang. Selain itu, akuisisi tersebut secara langsung akan menambah portofolio perseroan sehingga dan meningkatkan daya tarik investasi.
Terlepas dari rencana akuisisi, Omni Hospitals hingga 2019 masih menderita kerugian sebesar Rp114,38 miliar. Kinerja tersebut berbalik dari pencapaian pada 2017-2018 yang masih mencetak laba masing-masing Rp58,88 miliar dan Rp72,01 miliar.
Pada tahun ini, SAME juga berpotensi masih merugi. Pasalnya hingga September 2020 kondisi bottom line perseroan masih merah. SAME kerugian dalam sembilan bulan 2020 mencapai Rp457,66 miliar.
SAME menderita kerugian karena pendapatan jasa sebesar 13,35 persen secara tahunan menjadi Rp343,12 miliar. Penurunan pemasukan terjadi di hampir semua segmen termasuk jasa penunjang medis, kamar rawat inap, pasien rawat jalan, diagnostik elektromedik.
Namun, perseroan memang mencatatkan pertumbuhan pendapatan di segmen lain-lain yang terdiri atas pendapatan medical check-up, rehabilitasi medis, penunjang rumah sakit, pendapatan perlengkapan medik dan extracorporeal shock wave lithotripsy.