Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Bisnis-27 mencetak kinerja positif di awal pekan ini, Senin (26/10/2020) dengan parkir di zona hijau.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, indeks hasil kerja sama bursa dengan harian Bisnis Indonesia ini ditutup di level 451,22 setelah menguat 0,67 persen. Adapun pada akhir pekan lalu indeks berakhir di level 448,45.
Dari seluruh anggota konstituen indeks, tercatat 9 saham menguat, 5 saham menguning atau stagnan, dan sisa 13 lainnya memerah.
Saham perbankan pelat merah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) menjadi pemimpin penguatan indeks dengan naik 4,05 persen ke level 5775. Diikuti oleh PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (PGAS) yang naik 3,76 persen ke level 5775.
Kemudian, berturut-turut ada PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) yang naik 1,86 persen ke level 9600, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) yang menguat 1,52 ke level 3340, serta PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) yang naik 0,78 persen ke level 29075.
Sebaliknya, di posisi terbawah ada PT Kalbe Farma Tbk. (KLBF), PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR) dan PT Mayora Indah Tbk. (MYOR). KLBF terpantau turun 2,52 persen ke level 1545 sedangkan JMSR turun 2,18 persen ke level 3590 dan MYOR terkoreksi 2,06 persen ke level 2380.
Baca Juga
Sebagai informasi, pekan lalu indeks Bisnis-27 telah mengumumkan perubahan anggota konstituen. Susunan tersebut kemudian akan efektif berlaku mulai 1 November 2020 sampai dengan 30 April 2021.
Berdasarkan rapat komite yang digelar pada Kamis (22/10/2020), indeks Bisnis-27 kedatangan lima emiten baru yakni PT Astra Agro Lestari Tbk. (AALI), PT AKR Corporindo Tbk. (AKRA), PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Syariah Tbk. (BTPS), PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA), dan PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk. (SIDO).
Dengan demikian, konstituen PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (INTP), PT Gudang Garam Tbk. (GGRM), PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR), PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (PGAS), PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk.(TKIM) didepak dari jajaran konstituen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
