Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Diskon Jumbo Pasar Saham, Investor Asing Borong Ini

Di tengah kondisi pelemahan IHSG, investor asing masih memborong sejumlah saham.
Karyawan beraktifitas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (8/9/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha
Karyawan beraktifitas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (8/9/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA — Investor asing memanfaatkan momen koreksi pasar saham untuk memborong sejumlah emiten pada sesi perdagangan Kamis (10/9/2020).

Berdasarkan pantauan Bisnis, indeks harga saham gabungan (IHSG) harus mendarat di zona merah setelah terkoreksi 251,264 poin atau 4,88 persen ke level 4.898,112 akhir sesi pertama Kamis (10/9/2020).

Bursa Efek Indonesia (BEI) sempat memberlakukan trading halt atau penghentian sementara perdagangan karena indeks amblas 5 persen pada pukul 10:36 waktu JATS. Tercatat, hanya 31 saham yang menguat sementara sisanya 442 terkoreksi dan 80 stagnan.

IHSG tertekan aksi jual investor asing dengan net sell Rp418,30 miliar hinga akhir sesi pertama Kamis (10/9/2020). Total transaksi di seluruh papan perdagangan mencapai Rp6,53 triliun.

Di tengah kondisi itu, investor asing memborong saham PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) pada sesi pertama Kamis (10/9/2020). Total net buy atau beli bersih di perusahaan menara telekomunikasi itu senilai Rp16,5 miliar.

PT Bank Permata Tbk. (BNLI) juga menjadi incaran investor asing dengan net buy Rp14,8 miliar. PT United Tractors Tbk. (UNTR) menempati urutan ketiga dengn Rp14,5 miliar.

Investor asing terpantau juga memborong saham di sektor ritel. Tercatat net buy PT Mitra Adiperkasa Tbk. (MAPI) Rp11,3 miliar dan PT Matahari Department Store Tbk. (LPPF) Rp5,6 miliar.

Seperti diketahui, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memutuskan untuk mencabut pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi di Jakarta. Sebagai gantinya, akan diterapkan PSBB kembali mulai Senin (14/9/2020).

Direktur PT Anugrah Mega Investama Tbk. Hans Kwee mengatakan pemberlakukan kembali PSBB menjadi sentimen negatif. Kondisi itu mengonfirmasi pemulihan ekonomi akan sangat terhambat.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper