Bisnis.com, JAKARTA - Indeks harga saham gabungan berbalik melemah pada pembukaan perdagangan Jumat (17/7/2020). Terpantau saham perbankan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) menjadi incaran aksi jual oleh investor asing.
Sebelumnya, IHSG berhasil berbalik menguat pada perdagangan Kamis (16/7/2020) seiring dengan langkah Bank Indonesia untuk kembali memangkas suku bunga acuan ke level 4 persen.
Berdasarkan data Bloomberg, indeks harga saham gabungan atau IHSG parkir di level 5.098,37, menguat 0,44 persen atau 22,58 poin.
Hari ini, hingga pukul 11.30 WIB atau akhir sesi I, indeks harga saham gabungan atau IHSG melemah 0,21 persen atau 10,79 poin ke level 5.087,58, setelah dibuka di level 5.098,374. Sepanjang perdagangan indeks bergerak di rentang 5.073,94 - 5.110,43.
Dari total keseluruhan 696 saham, sebanyak 200 saham melemah, 170 saham menguat, dan sebanyak 177 saham tampak tidak bergerak daripada posisi pada perdagangan sebelumnya.
Tercatat, pada awal perdagangan transaksi asing sudah mencatatkan net sel Rp71,94 miliar. Investor asing terpantau melego saham-saham berkapitalisasi jumbo, yang dipimpin oleh saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) dengan aksi jual bersih Rp99,1 miliar.
Baca Juga
Kemudian, disusul oleh saham PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) dengan net sell asing Rp38,2 miliar, PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) Rp26,2 miliar, dan PT Bank Mandiri Tbk. (BMRI) Rp20,9 miliar.
Saham BBRI terpantau melemah 0,64 persen atau 20 poin ke level Rp3.120, TLKM masih di posisi Rp3.100, BBCA melemah 0,49 persen ke level Rp30.750, sedangkan BMRI koreksi 0,47 persen ke Rp5.275 per saham.
Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya menyampaikan pergerakan IHSG terlihat masih bergerak dalam rentang yang cukup terbatas
Risiko pelemahan masih terlihat cukup besar yang disinyalir oleh sentimen dari market global dan regional yang berada dalam tekanan.
"Selain itu, masih terjadinya capital outflow secara year to date turut memberikan sentimen negatif terhadap pergerakan IHSG," paparnya.
.jpg?w=300&h=221)
