Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kurs Jisdor Menguat ke Rp16.464, Rupiah Terapresiasi di Pasar Spot

Data yang diterbitkan Bank Indonesia pagi ini menempatkan kurs referensi Jisdor di level Rp16.464 per dolar AS, menguat 277 poin atau 1,65 persen dari posisi Rp16.741 pada Kamis (2/4/2020).
Petugas menunjukkan uang rupiah dan dolar AS di salah satu gerai penukaran mata uang asing di Jakarta, Kamis (19/3/2020). Bisnis/Arief Hermawan P
Petugas menunjukkan uang rupiah dan dolar AS di salah satu gerai penukaran mata uang asing di Jakarta, Kamis (19/3/2020). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA - Kurs rupiah menyentuh posisi Rp16.464 per dolar AS berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, Jumat (3/4/2020).

Data yang diterbitkan Bank Indonesia pagi ini menempatkan kurs referensi Jisdor di level Rp16.464 per dolar AS, menguat 277 poin atau 1,65 persen dari posisi Rp16.741 pada Kamis (2/4/2020).

Adapun berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot terpantau menguat 50 poin atau 0,3 persen ke level Rp16.445 per dolar AS.

Pada perdagangan Kamis (2/4/2020) kemarin, mata uang rupiah ditutup terkoreksi 0,27 persen atau 45 poin di posisi Rp16.495 per dolar AS.

Direktur TRFX Garuda Berjangka Ibrahim mengatakan bahwa pelemahan rupiah bergerak melemah akibat meningkatnya kekhawatiran pasar terhadap penyebaran virus corona atau COVID-19 yang tidak kunjung mereda.

Pandemi telah menunjukkan beberapa tanda akan ada peningkatan tajam dengan kasus global akan bertambah satu juta dalam satu atau dua hari, karena pandemi tersebut sudah menyebar lebih dari 200 negara.

Selain itu, pasar kecewa terhadap pernyataan Gubernur Bank Indonesia yang mengasumsikan bahwa rupiah bisa ke Rp17.500 atau Rp20.000 akibat pandemi virus corona yang saat ini terus bertambah di Indonesia

“Walaupun hari ini sudah direvisi oleh Gubernur Bank Indonesia, namun seyogyanya Pemerintah dan Bank Indonesia harus bisa mengayomi masyarakat sehingga tidak terjadi kepanikan yang berlebihan,” ujar Ibrahim seperti dikutip dari keterangan resminya, Kamis (2/4/2020).

Dia memprediksi rupiah kemungkinan dibuka menguat pada perdagangan Jumat (3/4/2020) karena data eksternal terutama data pengangguran di AS yang akan kembali naik, sehingga indeks dolar dapat melemah. Rupiah diproyeksi bergerak di kisaran Rp16.470 per dolar AS hingga Rp16.700 per dolar AS.

Sementara itu, indeks dolar, yang melacak pergerakan mata uang dolar Amerika Serikat (AS) terhadap mata uang utama dunia lainnya, terpantau stagnan di posisi 100,18 pada pukul 10.14 WIB.

 

Kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor/Rupiah)
TanggalKurs

3 Maret

Rp16.464

2 Maret

Rp16.741

1 Maret

Rp16.413

31 Maret

Rp16.376

30 Maret

Rp16.336

Sumber: Bank Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper