Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

10 Saham Paling Moncer Pada Perdagangan 23-27 Maret

Sejumlah saham tak sungkan membukukan kenaikan tajam saat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) rebound dan melonjak sepanjang pekan 23-27 Maret 2020.
Karyawan menggunakan ponsel di dekat papan elektronik yang menampilkan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Kamis (26/3/2020). Bisnis/Dedi Gunawan
Karyawan menggunakan ponsel di dekat papan elektronik yang menampilkan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Kamis (26/3/2020). Bisnis/Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA – Sejumlah saham tak sungkan membukukan kenaikan tajam saat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) rebound dan melonjak sepanjang pekan 23-27 Maret 2020.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI) yang dikutip Bisnis.com, Senin (30/3/2020), IHSG menyentuh level 4.545,57 dengan lonjakan 8,36 persen pada penutupan perdagangan Jumat (27/3/2020) dari level penutupan perdagangan pekan sebelumnya.

Sepanjang perdagangan pekan yang berakhir pada Jumat (20/3/2020), IHSG terbenam di level 4.194,94 dengan penurunan tajam 14,52 persen di tengah mengganasnya pandemi virus corona (Covid-19) di penjuru dunia.

Meski aksi jual besar-besaran tampak berlanjut sepanjang tiga hari pertama pekan lalu, IHSG mampu membalik kondisinya dan membukukan kenaikan tajam pada dua hari perdagangan terakhir sekaligus mematahkan kemalangan yang tercatat dua pekan berturut-turut sebelumnya.

Volume perdagangan saham sepanjang 23-27 Maret 2020 mencapai 34,06 miliar lembar saham, dengan nilai Rp38,47 triliun. Adapun nilai kapitalisasi pasar mencatatkan lonjakan sekitar 8,36 persen menjadi Rp5.259,81 triliun dari Rp4854,05 triliun pada penutupan pekan sebelumnya.

Seluruh 10 sektor pada indeks sektoral membukukan kinerja positif sepanjang pekan lalu, dipimpin finansial (+11,15 persen), pertanian (+10,32 persen), dan pertambangan (+10,27 persen).

Investor asing pun membukukan aksi beli bersih (net buy) senilai sekitar Rp289 miliar sepanjang pekan 23-27 Maret. Aksi beli saham tercatat hingga 7,18 miliar lembar senilai Rp16,68 triliun, sedangkan aksi jual investor asing mencapai 7,32 miliar lembar saham dengan nilai Rp16,39 triliun.

Di antara saham yang mencatat penguatan, saham PT Kimia Farma (Persero) Tbk. (KAEF) berhasil memimpin puncak daftar saham yang mengalami kenaikan harga terbesar (top gainers) dengan melambung sebesar 86,57 persen menjadi Rp1.250 pekan lalu.

Di posisi kedua klasemen top gainers sepanjang pekan 23-27 Maret adalah saham PT Indofarma (Persero) Tbk. (INAF) yang melonjak 84,96 persen menjadi Rp1.045 per saham (lihat tabel).

Berikut adalah perincian 10 saham dengan kenaikan harga terbesar atau Top gainers periode 23-27 Maret 2020:

Saham

Harga Pekan Lalu (Rp)

Harga Pekan Sebelumnya (Rp)

Perubahan (persen)

PT Kimia Farma (Persero) Tbk

1.250

670

+86,57

PT Indofarma (Persero) Tbk

1.045

565

+84,96

PT Pelayaran Tamarin Samudra Tbk

200

111

+80,18

PT Metro Healthcare Indonesia Tbk

244

138

+76,81

PT Kirana Megatara Tbk

238

145

+64,14

PT Pelat Timah Nusantara Tbk

420

264

+59,09

PT Indika Energy Tbk

730

486

+50,21

PT Alfa Energi Investama Tbk

133

89

+49,44

PT PP London Sumatra Indonesia Tbk

835

560

+49,11

PT Perintis Triniti Properti Tbk

200

135

+48,15

Sumber: BEI

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper