Bisnis.com,JAKARTA - Laju saham-saham berkapitalisasi pasar jumbo atau big caps yang menguat hingga belasan persen mendorong pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan pada perdagangan sesi pertama, Kamis (26/3/2020).
Hingga sesi pertama, IHSG naik 9,62 persen atau 378,791 poin ke level 4.316,423. Indeks bergerak dengan menyentuh level terendah 3.935,914 dan tertinggi 4.370,660.
Sampai dengan penutupan sesi pertama, 294 saham menguat, 100 terkoreksi, dan 107 stagnan. Kapitalisasi indeks senilai Rp5.059,083 triliun. Investor asing terpantau tengah memburu emiten big caps dengan torehan net buy atau beli bersih senilai Rp405,87 miliar.
Emiten perbankan menduduki daftar tiga teratas saham paling diburu investor asing. PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI), dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) mencetak net buy masing-masing Rp266,8 miliar, Rp181,8 miliar, dan Rp146,1 miliar. Adapun, pergerakan saham ketiganya menguat 17,67 persen, 16,80 persen, dan 16,58 persen.
Dua saham di sektor konsumer, PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) dan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (ICBP) juga diborong oleh investor asing dengan net buy masing-masing Rp17,3 miliar dan Rp5,8 miliar. Pergerakan keduanya menguat 19,82 persen dan 15,96 persen.
Head of Equity Trading MNC Sekuritas Medan Frankie Wijoyo Prasetio menilai kenaikan IHSG terkerek oleh indeks Dow Jones yang mencatat kenaikan kumulatif sebesar 13 persen dalam dua hari. Kondisi itu dipicu oleh paket stimulus senilai US$2 triliun.
Baca Juga
Dari dalam negeri, Frankie menyebut terdapat sejumlah sentimen yang mengerek laju indeks. Salah satunya stimulus dari pemerintah untuk menstabilkan ekonomi dan kenaikan plafon defisit fiskal menjadi 5 persen.
“Valuasi banyak perusahaan di Indonesia yang sudah murah menyebabkan IHSG mengalami kenaikan besar pada hari ini,” jelasnya, Kamis (26/3/2020).
Dia menambahkan penguatan IHSG juga merupakan akumulasi. Pasalnya, sejumlah pasar saham Asia sudah lebih dulu mengalami kenaikan pada perdagangan, Rabu (25/3/2020).
Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup menguat 10,19 persen atau 401,27 poin ke level 4.338,90 menjelang akhir perdagangan hari ini.
Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak pada kisaran 3.935,91-4.370,66.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) menguat 10,27 persen atau 404,39 poin ke level 4.342,02 menjelang akhir perdagangan hari ini.
Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak pada kisaran 3.935,91-4.370,66.
Pukul 15.07 WIB, IHSG menguat 10,33 persen atau 406,89 poin menjadi 4.344,53. Sebanyak 298 saham menguat, 124 saham melemah, dan 102 saham stagnan.
Pukul 13.33 WIB, awal perdagangan sesi II, IHSG menguat 8,77 persen atau naik 345,38 poin menjadi 4.283,01.
Pukul 12:00 WIB Sesi I, IHSG melonjak 9,62 persen arau 378,79 poin menjadi 4.316,42. Terpantau 294 saham menguat, 100 saham turun, dan 107 saham stagnan.
Pukul 10.06 WIB, IHSG menguat 6,31 persen atau 248,28 poin menjadi 4.185,92. Sebanyak 268 saham menguat, 76 saham menurun, dan 98 saham stagnan.
Pukul 09.00 WIB, IHSG dibuka menguat 2,64 persen atau 104,06 poin menjadi 4.041,69. Tampak 114 saham menguat, 29 turun, dan 69 tak berubah.