Bisnis.com, JAKARTA – PT Ace Hardware Indonesia Tbk. (ACES) menargetkan penambahan 15 gerai dengan proporsi yang hampir sama antara gerai tunggal dan menyatu dengan pusat perbelanjaan pada 2020.
Corporate Secretary PT Ace Hardware Indonesia, Helen Tanzil menerangkan, penambahan gerai emiten peritel berkode saham ACES tersebut tidak akan terlalu banyak terpusat di Jakarta.
“[Penambahan gerai] tidak terlalu banyak di Jakarta, sisanya menyebar di pulau Jawa dan beberapa kota di luar Jawa,” ujar Helen, kepada Bisnis.com pada Rabu (5/2/2020).
Pihaknya pun membantah akan mengerem rencana ekspansi dengan membuka gerai fisik dikarenakan adanya pesaing baru dan disrupsi e-commerce atau aplikasi belanja.
Lebih lanjut, Helen menyebut ACES juga memiliki platform daring sebagai alternatif akses pembelian dan tambahan profit.
“Kami memiliki platform online yang memungkinkan konsumen melakukan pembelian secara online. Konsumen bisa melakukan pembelian lewat website perusahaan maupun melalui ruparupa.com yang menjadi sarana online eksklusif untuk Ace Hardware,” terangnya.
Baca Juga
Diketahui, ACES sudah memiliki sekitar 197 gerai pada tahun lalu. Adapun dengan belanja modal sekitar Rp 250 miliar, perusahaan menargetkan penambahan 15 gerai sebagai strategi menjaga pertumbuhan penjualan hingga dua digit.
ACES juga dilaporkan masuk dalam daftar indeks saham LQ45 dan IDX30 yang berlaku mulai Februari hingga Juli 2020 berdasarkan pengumuman Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin (27/1/2020).