Bisnis.com, JAKARTA - PT Itama Ranoraya Tbk. memulai transaksi perdana saham setelah resmi melantai di Bursa Efek Indonesia pada Selasa (15/10/2019).
Pada awal perdagangan di Bursa, harga saham emiten dengan kode saham IRRA ini langsung melesat 49,73% ke level Rp560 dari harga perdana Rp374 per saham.
Kenaikan harga saham IRRA di awal perdagangan itu ditopang dari frekuensi transaksi sebanyak 44 kali dengan volume transaksi sebanyak 23.616 lot. Dengan demikian, nilai transaksi emiten ke 41 di 2019 ini mencapai Rp1,32 miliar.
Baca Juga
Pada penawaran umum perdana saham, perusahaan distribusi alat kesehatan, farmasi, dan kedokteran ini melepas 400 juta saham atau setara dengan 25% dari modal ditempatkan dan disetor penuh perseroan setelah penawaran umum.
Dari IPO ini, perseroan menghimpun dana senilai Rp149,6 miliar. Penawaran saham ini mencatatkan kelebihan permintaan atau oversubscribed 34,96 kali dari pooling.
Dana hasil IPO sekitar 60% akan digunakan untuk mengembangkan pusat dan jaringan pemasaran secara bertahap di beberapa kota di Indonesia selama periode 2019-2020. Adapun, 40% lainnya untuk memperkuat modal kerja perseroan.